Kapolres Jakpus bersama Forkopimda dan Ulama Gelar Paparan Kampung Tangguh Jaya

Selasa 09 Feb 2021, 11:59 WIB
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hengki Haryadi bersama dengan Dandim 0501/BS Jakarta Pusat, Kolonel Luqman Arif, serta Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi.(ist)

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hengki Haryadi bersama dengan Dandim 0501/BS Jakarta Pusat, Kolonel Luqman Arif, serta Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi.(ist)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Hengki Haryadi bersama dengan Dandim 0501/BS Jakarta Pusat, Kolonel Luqman Arif, serta Wakil Kota Jakarta Pusat, Irwandi menggelar pemaparan Program Kampung Tangguh Jaya di wilayah Jakarta Pusat.

Hal ini untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di wilayah Hukum Polres Metro Jakarta Pusat.

Sebab, Kampung Tangguh Jaya yang dicetuskan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran mampu menekan angka penyebaran Covid-19.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Hengki Haryadi menerangkan,  pihaknya bersama dengan Kodim 0501/BS dan juga Pemkot Jakarta Pusat sudah berkomitmen menekan angka penyebaran Covid-19 dengan mendirikan kampung tangguh.

Baca juga: Unsur Tiga Pilar Jakarta Utara Wujudkan Kampung Tangguh Jaya Guna Tekan Kasus Covid-19

"Kampung tangguh jaya secara maksimal difokuskan untuk menekan Covid-19 di Jakarta Pusat," tegas Hengki dalam keterangan yang diterima Poskota, Senin (08/02/2021).

Hengki mengatakan, Kampung Tangguh yang didirikan pihaknya itu tidak hanya fokus menangani Covid-19 saja.

Tetapi juga fokus terhadap pemulihan ekonomi dan kamtibmas dengan mengedepankan konsep Emphaty Building agar para pengusaha-pengusaha juga turut serta dalam membantu masyarakat yang terdampak langsung oleh Covid-19.

Selain itu, Lanjut Hengki, dalam pencegahan penyebaran Covid-19  pihaknya bakal menggandeng sejumlah ulama di Jakarta Pusat.

Baca juga: Blusukan ke Kampung Tangguh Jaya, Unit Dikyasa Satlantas Polrestro Depok Imbau Patuh Prokes

Pasalnya, dengan menggandeng ulama, bisa menggerakan masyarakat untuk patuh dengan protokol kesehatan.

Berita Terkait
News Update