JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Dalam puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN), Dewan Pers menyerahkan anugerah medali emas kepada sejumlah tokoh yang dinilai memiliki kepedulian terhadap pers.
Di antara penerima anugerah ialah Kepala BNPB/Ketua Satgas Covid-19, Letjen TNI Doni Monardo. Saat menerima penghargaan tersebut, Doni mengikuti rangkaian peringatan HPN secara virtual yang dilaksanakan di Istana Negara, Jakarta, Selasa (9/2/2021) karena sedang menjalani isolasi mandiri.
Sejumlah tokoh yang pernah menerima anugerah medali emas Dewan Pers antara lain, Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Presiden Joko Widodo.
“Ini bukan medali emas untuk saya pribadi, tetapi medali emas untuk tim yang telah bekerjasama sejak awal pandemi Covid-19, selama penanganan, dan ke depan, " terang Doni menanggapi anugerah medali emas yang diterimanya.
Baca juga: Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo Positif Corona
Doni menilai pers adalah bagian penting yang tidak pernah saya tinggalkan. Bahkan, dia menyebut anugerah itu sebagai “Medali Emas Pentahelix”.
Pentahelix adalah lima unsur kekuatan dalam pembangunan. Kelimanya adalah pemerintah/pemerintah daerah, akademisi, pengusaha, komunitas/masyarakat, dan media.
“Tak terkecuali dalam penanganan Covid-19, media menjadi salah satu ujung tombak,” ujar Doni.
Di tempat terpisah, Anggota Dewan Pers, Agus Sudibyo mengatakan, Medali Emas Dewan Pers kepada Doni Monardo adalah bentuk penghargaan masyarakat pers Indonesia atas kepedulian terhadap pers.
“Pak Doni telah membantu pers melalui FJPP. Itu sangat membantu dan sangat diapresiasi,” ujar Agus.
“program yang bagus ini harus dilanjutkan,” Sambungnya.
Baca juga: Azis Syamsuddin Pada HPN 2021: Insan Pers Harus Membantu Program Pemerintah
Tenaga Ahli yang juga Staf Khusus Kepala BNPB, Egy Massadiah mengungkapkan 63 persen keberhasilan pengendalian pandemi berada di tangan media.
"Terbukti, pengetahuan masyarakat tentang Covid-19 maupun pengetahuan masyarakat tentang 3M, di atas 65 persen secara nasional. Meskipun, angka itu tidak paralel dengan tingkat kepatuhan," terang Egy.
Dalam kesempatan yang sama, Egy mengatakan, Doni Monardo adalah sosok yang terbuka kepada pers. Tidak saja terbuka menerima saran, tetapi juga menerima kritik. (johara/tha)