ADVERTISEMENT

Abu Janda dan Natalius Pigai Sudah Bertemu Sepakat Rukun, Tapi Bareskrim Tetap Memproses Dugaan Kasus Rasisme

Selasa, 9 Februari 2021 19:58 WIB

Share
Abu Janda dan Natalius Pigai Sudah Bertemu Sepakat Rukun, Tapi Bareskrim Tetap Memproses Dugaan Kasus Rasisme

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA – Mabes Polri tetap memproses kasus dugaan rasisme oleh pegiat media sosial Permadi Arya alias Abu Janda terhadap mantan komisioner  Komnas HAM Natalius Pigai, meski keduanya sudah bertemu untuk rukun damai yang dimediasi pimpinan DPR Sufmi Dasco Ahmad.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menuturkan, kepolisian tetap memproses kasus dugaan rasisme.

“Kasusnya masih ditangani oleh Penyidik Bareskrim Polri,” kata Rusdi dalam keterangannya kepada wartawan, Selasa Selasa (09/02/2021).

Baca juga: Upaya Mendamaikan Abu Janda dan Natalius Pigai yang Dilakukan Pimpinan DPR Sufmi Dasco Mendapat Dukungan PP Satria

Keduanya diketahui bertemu di salah satu Hotel berbintang di Jakarta, Senin (8/2/2021) kemarin, dalam pertemuannya mereka bersepakat untuk rukun dan bersama membangun negeri.

Sebelumnya, Abu Janda dilaporkan oleh Kuasa Hukum Haris Pertama, Medya Rischa,  ke Bareskrim Polri dengan bernomor: LP/B/0056/I/2021 tertanggal 29 Januari 2021.

Sebelumnhya, Direktur tindak Pidana Ciber Polri Brigjen Slamet Uliandi mengatakan, pihaknya sudah menjadwalkan pemanggilan terhadap Abu Janda. Rencananya Abu Janda akan diperiksa, sekitar pukul:10.00 WIB.

Baca juga: Abu Janda Sebut yang Dihadapi Masalah Dirinya dan Natalius Pigai: Kok Jadi Orang Lain yang Laporin

Abu Janda akan diperiksa sebagai saksi atas dugaan penjara Agama di akun twitter-nya sehingga mendapat hujatan dari netizen dan tanggapan dari berbagai kalangan masyarakat.

"Hari ini yang bersangkutan (Abu Janda) akan diperiksa sebagai saksi kasus dugaan ujaran kebencian dan SARA," kata Slamet, Senin (1/2/2021).

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT