Terdampak Pergerakan Tanah, Warga Lebak Mengaku Was-was Jika Hujan

LEBAK,  POS KOTA.CO.ID – Pergerakan tanah yang terjadi di Kampung Jampang,  Desa Sudamanik,  Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak telah menyebabkan 41 rumah warga rusak.  

Diantara 41 warga tersebut dilaporkan 3 rumah telah rata dengan tanah,  1 rumah mengalami  rusak berat, dan 37 rumah lainnya rusak ringan.  

Diketahui,  pergerakan tanah terjadi sejak awal tahun yakni tanggal  3 Januari 2021.

Pergerakan tanah itu awalnya tidak begitu parah seperti saat ini,  namun semenjak Lebak memasuki musim penghujan pergerakan tanah semakin mengganas bahkan hampir menimbulkan korban jiwa, dimana salah satu warga nyaris tertimpa bangunan yang roboh akibat pergerakan bawah tanah tersebut. 

Baca juga: Siaga Bencana Alam, Kodim Lebak Bentuk Tim Penangulangan Bencana

Ubay, ketua RT setempat mengatakan, pergerakan tanah itu sendiri terjadi ketika air hujan masuk ke retakan tanah semakin parah bahkan sampai merobohkan beberapa rumah warga. 

Akan hal tersebut,  saat ini warga yang rumahnya sudah mengalami keretakan selalu was-was ketika hujan tiba,  takut rumahnya roboh akibat pergerakan  tanah itu. 

"Pokoknya kalau hujan warga itu pada was-was, ngga berani didalam rumah, pasti lari keluar rumah. Takut roboh, " kata Ubay ketika ditemui Pos Kota dirumah kediamannya,  Minggu (31/01/2021) kemarin.

Ubay mengungkapkan,  untuk warga yang rumahnya telah rata dengan tangan sendiri saat ini sudah mengungsi dirumah sanak saudaranya yang lokasinya lebih aman dari rumah sebelumnya. 

Baca juga: Ini Saran Relawan Banten untuk Pemerintah Agar Tidak Lagi Gagap Bencana