JAKARTA – Dipindah ke lokasi baru, pedagang mainan di Pasar Gembrong, Jatinegara, Jakarta Timur, mengaku sepi pembeli yang berujung pendapatan menurun drastis.
Selain karena pandemi Covid-19, pindahnya mereka ke lokasi jualan yang baru membuat pembeli yang datang hanya langganan mereka saja.
Riski, 44, salah satu pedagang yang mengaku pendapatannya turun sangat jauh dari sebelumnya.
Baca juga: Pasar Gembrong Mulai Sabtu Ini akan Ditutup
Pandemi Covid-19 yang terjadi hingga saat ini membuat pencari mainan sepi dari tahun sebelumnya.
"Kalau sekarang paling yang beli dua tiga orang saja, itu juga yang satu biasanya langganan," katanya Sabtu (30/1).
Dikatakan Riski, selain karena Covid-19 dipindahkannya pedagang mainan pasar Gembrong akibat proyek pembangunan tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu (Becakayu) juga menjadi penyebabnya.
"Ya semenjak dibongkar tahun lalu buat jalan tol, jadi kayak begini. Jadi mereka yang tahu saja yang datang," ujarnya.
Baca juga: Tiga Orang Pedagang Pasar Gembrong Cempaka Putih Positif Covid-19
Menurut Riski, selain dirinya, hampir sebagian besar pedagang yang ada di pasar Gembrong baru ini, juga merasakan hal yang sama.
Pasalnya, pedagang di lantai dasar mayoritas pedagang yang direlokasi oleh pemerintah dari bahu Jalan Jenderal Basuki Rahmat sejak Juni 2020.