JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Empat gadis di bawah umur yang diamankan Unit Reskrim Polsek Tanjung Priok terkait kasus prostitusi online di salah satu hotel berbintang di kawasan Sunter Agung, Tanjung Priok, Jakarta Utara, pada Senin (25/1/2021) malam lalu, akan menjalani 4 tahap pemulihan.
Sekretaris Jenderal Lembaga Perlindungan Anak Indonesia (LPAI) Henny Hermanoe menjelaskan, tahap pemulihan terhadap 4 PSK di bawah umur tersebut meliputi Fisik, Psikis, Sosial dan Spiritual.
"Kami selalu sampaikan bahwa pemulihan itu harus paripurna. Jadi yang pertama pemulihan secara fisik, secara fisik memastikan bahwa anak-anak tidak tertular penyakit menular seksual," kata Henny, saat dihubungi wartawan, Jumat (29/1/2021).
Baca juga: Layanan Esek-esek 4 PSK di Bawah Umur, Dibandrol Tarif Rp20 Juta Sekali Kencan
Henny mengatakan, tahapan selanjutnya ialah pemulihan secara psikis. Pemulihan secara psikis yang dimaksud adalah bagaimana memulihkan rasa percaya diri mereka.
Saat ini kata Henny, kondisi para ABG pemuas nafsu ini kondisinya masih syok setelah diamankan oleh Polisi.
"Jadi, kita bagaimana mengembalikan rasa percaya diri, karena masa depan mereka masih panjang. Memang mereka sebagai korban tapi mereka sadar melakukan perbuatan ini, artinya mereka membiarkan diri mereka menjadi korban dan motivasi nya adalah uang," sambungnya.
Baca juga: Ditawarkan Via Online, Empat Gadis Belasan Tahun Bersama Muncikari Diringkus Polsek Tanjung Priok
Lalu yang ke tiga, adalah pemulihan kondisi sosial. Kondisi sosial ini adalah bagaimana nantinya jika mereka sudah kembali ke lingkungan rumah agar mempunyai mental baja bila ada stigma negatif dari masyarakat.
"Jadi siapkan mental mereka untuk itu gitu, nah anak-anak maupun keluarga mereka jadi akan diberitahu jadi nanti kamu harus siap akan ada itu (stigma negatif) harus bermental baja dan itu harus disiapkan," sambung Henny.
Dan yang terakhir, pemulihan kondisi spiritual. Pemulihan ini dimaksudkan agar ke 4 anak ini dekat dengan agama.