ADVERTISEMENT

Jenderal (Pur) Idham Azis Percaya Kapolri Baru dengan Konsep Presisi akan Membawa Polri Lebih Baik Kedepan

Rabu, 27 Januari 2021 18:40 WIB

Share
Jenderal (Pur) Idham Azis Percaya Kapolri Baru dengan Konsep Presisi akan Membawa Polri Lebih Baik Kedepan

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Jenderal (Pur) Idham Azis resmi meletakkan jabatannya sebagai Kapolri usai sertijab dengan Kapolri baru Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Rabu (27/1/2021).

Dalam sambutannya, Idham Azis percaya bahwa kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit Prabowo dengan konsep “Presisi” yang dirancang siap membawa Polri menjadi lebih baik ke depan.

"Saya yakin dan berdoa, di tangan dingin Bapak (Jenderal Sigit) melalui program transformasi menuju Polri yang Presisi, institusi Polri akan jauh lebih baik lagi," kata Idham di Mabes Polri, Rabu (27/1/2021).

Baca juga: Sertijab, Jenderal Idham Azis Percaya Kapolri Listyo Sigit Akan Membawa Polri Lebih Baik dengan Konsep Presisi

Jenderal Idham juga menyampaikan rasa syukurnya kepada Allah SWT sehingga ia bisa menduduki jabatan orang nomor satu di kepolisian sebagai Kapolri ke-24. Kemudian juga kepada kedua orang tua dan keluarganya.

"Saya mengucapkan terima kasih kepada Allah Subhanahu Wa Ta'ala karena kodrat dan iradat nya lah yang mustahil pun bisa terjadi pada diri saya untuk menjadi Kapolri yang ke-24. Selanjutnya terima kasih kepada ibu dan Papa saya yang melahirkan dan membesarkan," ucap Idam.

"Serta di setiap hembusan nafas dan denyut nadi saya mengalir ucapkan terima kasih kepada istri dan anak-anak saya yang selalu mendoakan saya dalam suka maupun duka," sambungnya.

Baca juga: Harapan Warga Papua Kepada Kapolri yang Baru Atas Munculnya Kasus Rasisme

Idham kemudian menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh jajaran Polri apabila ada kesalahan selama menjabat Kapolri.

"Saya bersama keluarga mohon maaf apabila selama memimpin Polri ada salah dan khilaf, baik yang disengaja maupun tidak disengaja, yang telah kami lakukan. Sebagai manusia biasa kami tentu tidak luput dari kesalahan dan khilaf. Mohon dibukakan pintu maaf bapak dan ibu agar jalan kami memasuki masa Purnabakti," ucapnya. (ilham/tri)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT