JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Tugas Tim Disaster Victim Identification (DVI) dalam memeriksa korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182, sebentar lagi berakhir.
Pasalnya, hingga Selasa (26/1), sudah 55 jenazah yang berhasil diketahui identitasnya dan telah diserahkan ke pihak keluarga.
Kepala RS Polri Kramat Jati Brigjen Asep Hendradiana mengatakan, hingga Selasa (26/1) sebanyak 55 jenazah korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang sudah teridentifikasi.
"Yang telah teridentifikasi meliputi laki-laki 27 orang, dan perempuan 28 orang," katanya, Selasa (26/01/2021).
Dan bila mengacu pada manifes yang totalnya mencapai 62 penumpang, maka hingga hari ke-18 proses identifikasi tinggal tersisa tujuh korban belum dikenali. Meski begitu, pemeriksaan masih terus dilakukan dengan tiga parameter identifikasi lewat DVI yakni sidik jari, gigi, dan DNA.
Baca juga: Dukung Kemenhub Bekukan Sejumlah Rute Penerbangan, Ketua DPD RI: Keselamatan Penumpang Lebih Utama
"Dan semua korban yang berhasiL teridentifikasi melalui DNA sejumlah 42, dan sidik jari sejumlah 13," ujarnya.
Dalam pemeriksaan data postmortem atau setelah kematian, didapat dari hasil operasi SAR sebelum dihentikan pekan lalu. Dimana pihaknya membandingkan data yang juga didapat dari keluarga korban.
"Jumlah body part yang sudah kami terima sampai hari ini sebanyak 325 kantong dan 278 kantong properti," tuturnya.
Dan hingga kini, sambung Asep, tim DVI masih terus melakukan pemeriksaan untuk mengetahi tujuh korban yang belum teridentifikasi. Perbandingan data terus dilakukan agar setelah dikenali jenazah korban bisa langsung diserahkan ke pihak keluarga.
Baca juga: Sampel DNA Seluruh Penumpang Sriwijaya Air SJ 182 Lengkap, Polri Percepat Identifikasi
.jpg)
.jpeg)
.png)
.png)
