Anies Kembali Perpanjang PSBB DKI, Fraksi PKS DPRD Bereaksi

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memperpanjang kembali masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketat, mendapat dukungan fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta.

Mengingat, perpanjangan tersebut juga selaras dengan pemberlakuan pembatasan kegiatan (PPKM) di Jawa-Bali yang diterapkan pemerintah pusat.

"Fraksi PKS DPRD DKI Jakarta mendukung Pemprov DKI memberlakukan kembali PSBB selama 14 hari, terhitung sejak 26 Januari-8 Februari 2021," terang Ketua Fraksi PKS DPRD DKI, Mohammad Arifin, melalui rilis yang diterima, Selasa (26/1/2021).

Baca juga: PSBB Ketat di DKI Jakarta Diperpanjang, Namun Dua Kegiatan Berikut Diberi Kelonggaran

Menurutnya, kasus Covid-19 di Jakarta yang masih tinggi dan bahkan terus bertambah angkanya hingga mencapai  249.815 kasus, maka sangat wajar jika Gubernur Anies memperpanjang kembali PSBB.

Meskipun demikian, tambah Arifin, informasi dari Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan DKI, Dwi Oktavia menyampaikan, pasien Covid-19 yang dinyatakan sembuh sebanyak 221.567 orang dengan tingkat kesembuhan 88,7 persen. 

Sebanyak 4.024 orang meninggal dengan tingkat kematian 1,6 persen, adapun rasio tes PCR per 1 juta penduduk sebanyak 238.320. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 129.233.

Baca juga: Satu Juta Kasus Corona di Depan Mata, Pakar Kesehatan Singgung Masalah Perilaku dan Kebijakan

Adapun DKI dalam sepekan terakhir untuk positivity rate atau persentase hasil tes positif sebesar 16,5 persen, yang secara akumulatif sebesar 9,8 persen. 

“Angka itu jauh di atas standar WHO juga menetapkan standar persentase kasus Covid-19 tidak lebih dari 5 persen,” ujarnya lagi.