KRAMAT JATI, POSKOTA.CO.ID - Warga yang terpapar Covid-19 di DKI Jakarta kian hari terus mengalami peningkatan yang luar biasa. Hingga Senin (25/1/2021) Unit Pengelola Angkutan Sekolah (Upas) Dinas Perhubungan DKI telah mengevakuasi 13 ribu lebih warga.
Kepala Upas Dinas Perhubungan DKI, Ali Murthado mengatakan, sejak sebulan belakangan ini jumlah warga yang terpapar terus bertambah. Dan tercacat, hingga kini pihaknya telah mengevakuasi 13.954 pasien terkonfirmasi ke beberapa tempat isolasi.
"Angka ini merupakan akumulasi sejak awal pandemi hingga 24 Januari kemarin," katanya, Senin (25/1/2021).
Dikatakan, evakuasi warga yang terpapar ke rumah sakit rujukan dan tempat isolasi, dilakukan sesuai permintaan dari pihak Puskesmas Kecamatan. Adapun pihaknya menyiapkan 15 armada dan 32 awak khusus untuk melayani warga yang terpapar Covid-19.
"Kemarin (24/1/2021) kami mengevakuasi sebanyak 267 warga dari 16 Puskesmas Kecamatan. Paling banyak dari Puskesmas Tanjung Priok, 48 orang," ujarnya.
Ali mengatakan, dalam setiap proses evakuasi, awaknya selalu mengenakan alat perlindungan diri (APD) level 3 sebagaimana dipakai tenaga kesehatan. Pihaknya juga sudah memodifikasi bus dengan memberi sekat antara bagian awak dan penumpang.
"Seluruh unit dan awak siaga 24 jam di kantor Upas di Kramat Jati," tukasnya. (Ifand/tha)
.jpg)
.jpeg)
.jpg)
