Hasil Tes Reaktif, 40 Anak Yatim Piatu di Depok Jalani Isolasi Mandiri

DEPOK, POSKOTA.CO.ID - Puluhan anak yatim piatu dari yayasan yatim piatu Katolik di Pancoran Mas, Depok, diisolasi mandiri, setelah reaktif virus corona atau Covid-19.

Hal tersebut diungkapkan Camat Pancoran Mas, Utang Wardaya. Menurutnya, sebanyak 40 anak yatim piatu tersebut diketahui reaktif Covid-19 usai menjalani tes rapid antibody.

"Tadi sekitar pukul 10.00 WIB tenaga medis dari Puskesmas Kecamatan Pancoran Mas, mendatangi lokasi yayasan yatim piatu Katolik di Jalan Kamboja, semua anak asuh dilakukan tes antigen anti body hasilnya baru keluar, sebanyak 40 anak reaktif," ujar Utang kepada Poskota.co.id, Selasa (19/1/2021) sore.

Baca juga: 29 Pelanggar Prokes Terjaring Operasi Yustisi di Tangerang, 2 Orang Reaktif

Rapid test itu sendiri, kata Utang, dilakukan oleh tenaga medis Puskesmas Kecamatan Pancoran Mas, Depok. Atas hasil tersebut, puluhan anak itu lantas diminta menjalani isolasi mandiri.

"Sesuai aturan Nakes Departemen Kesehatan jika hasil tes reaktif wajib melalukan Isoman (isolasi mandiri). Sementara dilakukan di dua rumah menjadi yayasan yatim piatu selama seminggu kedepan," imbuhnya.

Selama masa isolasi mandiri, lanjut Utang, pihaknya akan memberikan bantuan kebutuhan bahan pokok selama tujuh hari kedepan.

"Sudah kami kirim bantuan sebanyak 40 paket sembako untuk 40 orang yang sekarang ini sedang Isoman di dua rumah tersebut. Jika tidak memungkinan diisoman di dua rumah tersebut rencana akan kami sewakan apartemen," tutupnya.

"Selama isoman di rumah yayasan, tiga hari kedepan kami menunggu hasil laboratorium keluar positif sudah itu baru akan kami sewakan apartemen untuk isoman," pungkasnya.

Baca juga: Penderita Covid-19 di Depok Tewas dalam Taksi, Walikota Singgung ICU: Jakarta, Semuanya Penuh