JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri sampai saat ini, Senin (18/1/2021), sudah menerima 308 kantong jenazah korban pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
"Kami telah menerima sebanyak 308 kantong dari fase 1 di Tanjung Priok. Kantong jenazah itu akan kami lakukan identifikasi," kata Komandan DVI Pusat Kedokteran dan Kesehatan Polri Kombes Hery Wijatmoko, di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (18/1/2021).
Dari hasik pemeriksaan, Tim DVI telah mengidentifikasi 29 korban, 15 korban di antaranya telah diserahkan kepada keluarganya.
Selain itu, pihaknya juga sudah menerima 438 sampel DNA, baik dari antemortem maupun postmortem. Untuk properti yang diterima, lanjutnya, sebanyak 168 kantong.
"Kami dari tim DVI Polri sudah menerima lengkap 62 laporan orang hilang, 32 laki-laki dan 30 perempuan. Saat ini kami lakukan evaluasi dat-data yang masuk," tukasnya.
Sebelumnya, Tim DVI sudah mendapatkan sampel DNA total sebanyak 351. Sampel DNA tersebut sudah mencakup 62 korban.
Tim DVI akan terus melakukan kegiatan rekonsiliasi untuk menentukan dan memastikan korban kecelakaan tersebut. (ilham/ys)
