MAKASAR, POSKOTA.CO.ID – Pelayanan di kantor kelurahan Cipinang Melayu dialihkan ke kantor Kecamatan Makasar, Jakarta Timur. Pasalnya seorang pegawai Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) terpapar Covid-19, sehingga harus lockdown.
Sekertaris Lurah Cipinang Melayu, Suryo Santoso mengatakan, penutupan kantor kelurahan sudah dilakukan sejak Kamis (14/1/2021) lalu. Hal itu menyusul ditemukan satu orang petugas PTSP yang terpapar Covid-19.
"Karena satu pegawai yang terkonfirmasi Covid-19, makanya pelayanan dialihkan," katanya, Senin (18/1/2021).
Baca juga: Kantor Kelurahan Kemirimuka Lockdown Seminggu Pasca Seorang Staf Terpapar Covid-19
Menurut Suryo, berbagai upaya sudah dilakukan untuk memutus penyebaran Covid-19 sejak ditutup pada Kamis (14/1/2021) lalu. Dimana petugas Pemadam Kebakaran melakukan penyemprotan disinfektan di seluruh Kantor Kelurahan Cipinang Melayu, pada Sabtu (16/1) kemarin.
"Sudah disterilisasi untuk memutus penyebaran Covid-19," ujarnya.
Selain itu, sambung Suryo, pemeriksaan dengan test swab PCR pun sudah dilakukan kepada pegawai yang melakukan kontak langsung dengan orang yang terpapar. Namun hingga kini, untuk hasilnya masih menunggu sehingga pelayanan belum bisa dibuka.
"Kami juga telah melakukan tracing dan sebanyak 10 orang telah di Swab. Hasilnya 2-3 hari lagi," ungkapnya.
Baca juga: 10 ASN Terpapar Corona, Gedung Blok C Pemkot Jakarta Pusat Ditutup Sementara
Suryo menegaskan, pelayanan baru akan dibuka setelah hasil Swab Test keluar. Bahkan tidak menutup kemungkina, ke depannya akan dilakukan penyemprotan desinfektan kembali oleh petugas pemadam.
"Berbagai upaya terus dilakukan untuk memutus penyebaran Covid-19 ini," terangnya.