JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - PT. kereta Api Indonesia (KAI) pastikan 3.540 penumpang untuk keberangkatan di Daerah Operasional 1 (Daop 1) DKI Jakarta pada hari ini, Jumat (15/1/2021) tetap berjalan normal pasca ambruknya jembatan di atas Sungai Glagah Dukuh Timbang, Desa Tonjong, Brebes, Jawa Tengah pada Senin (11/1/2021) malam.
Kahumas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa mengatakan, dari jumlah tersebut meliputi Stasiun Gambir keberangkatan sebanyak 1.380 orang, sedangkan di Stasiun Pasar Senen untuk keberangkatan sebanyak 2.160 orang
Baca juga: Makin Ketat, Ini Syarat Bagi Penumpang Kereta Api Jarak Jauh
Sedangkan untuk kedatangan di Stasiun Gambir sebanyak 828 orang. Untuk kedatangan di Stasiun Pasar Senen sebanyak 1.044 orang.
"Untuk kereta yang berangkat dari Stasiun Pasar Senen sebanyak 12 KA, dan Stasiun Gambir 11 KA, seluruhnya masih operasi normal," jelasnya.
Eva menyampaikan, ambruknya jembatan tersebut tidak mempengaruhi jadwal keberangkatan penumpang yang akan menuju Jawa Tengah ataupun Jawa Timur dari Stasiun Pasar Senen dan Gambir. "Tidak ada perubahan Jadwal dari Daop 1. Tetap sama," ucap Eva.
Baca juga: Ini Syarat Wajib yang Harus Diikuti Penumpang Kereta Api Selama Masa Angkutan Nataru
Eva mengatakan, keberangkatan dari Daop 1 tetap berjalan normal meski jembatan di atas sungai Glagah ambruk, karena masih ada jalur lain yang bisa digunakan.
"Masih bisa lewat jalur jembatan sebelahnya, karena jalur tersebut sudah jalur ganda yang bisa digunakan operasional," jelasnya.
Sebelumnya, sebuah jembatan rel Kereta Api (KA) di atas Sungai Glagah di Dukuh Timbang, Desa Tonjong, Kecamatan Tonjong Kabupaten Brebes, Jawa Tengah ambruk, Senin (11/1/2021) malam.
Adapun, ambruknya jembatan di atas sungai Glagah yang menghubungkan Jakarta-Yogyakarta-Surabaya via jalur Selatan itu akibat diterjang arus deras sungai setelah diguyur hujan deras sejak sore hari. (yono/ruh)