JAKARTA, POSKOTA. CO.ID - Sekretaris Jenderal (Sekjen) MUI Pusat Buya Amirsyah Tambunan masuk dalam daftar sesi pertama mendapatkan suntikan vaksinasi Covid-19 bersama Presiden Joko Widodo.
Amirsyah Tambunan yang akrab disapa Buya Amir mendapatkan vaksin sebagai perwakilan tokoh agama dari Ormas MUI. Tokoh agama lainnya yang masuk sesi pertama adalah Rois Suriyah PBNU KH. Ahmad Ishomuddin.
"Pada hari ini saya mendapatkan kepercayaan mengikuti vaksin perdana. Mudah-mudahan ini menjadi bagian dari ikhtiar kita," ujarnya Rabu (13/01) di Istana Negara, Jakarta.
Buya Amir menyampaikan, sambil menunggu vaksin mencukupi jumlahnya, ikhtiar lain yang bisa dilakukan adalah dengan tetap menjalankan protokol kesehatan.
"Kita perlu menegakkan protokol kesehatan dengan iman, aman, dan insyaAllah kita menjadi imun," katanya.
Menurutnya, menjalankan protokol kesehatan tetap harus dilakukan. Caranya adalah dengan disiplin memakai masker, cuci tangan, jaga jarak, olahraga, istirahat yang cukup, tidak mudah panik, makan makanan yang begizi.
Baca juga: MUI Keluarkan Tausiah Dukung Program Vaksinasi Covid-19
"Kemudian doa dan tawakkal, itu yang disebut lima sehat enam sempurna," ungkapnya.
Buya Amir menambahkan, vaksinasi ini merupakan bagian dari ikhtiar bangsa menciptakan herd immunity atau kekebalan tubuh bersama.
Syarat terjadi herd immunity adalah bila minimal 70% tervaksinasi. Artinya 70% masyarakat Indonesia tervaksinasi. Bila tidak, maka kekebalan tubuh bersama tidak terjadi dan virus Covid-19 akan tetap menghantui.