JAKARTA - Hari ke Tiga, 45 kantung jenazah penumpng Sriwijaya Air SJ-182 berhasil dikumpulkan Tim SAR Gabungan yang melakukan pencarian di lokasi jatuhnya pesawat di jatuh di perairan Kepulauan Seribu.
Kepala Basarnas Marsekal Madya Bagus Puruhito mengatakan, hari ini saja hingga pukul 19.30 WIB, Senin Senin (11/01/2021). Tim SAR gabungan telah mengumpulkan 27 kantung jenazah.
"Bahwa sebelumnya ada 18 kantong jenazah bagian tubuh korban. Hari ini dapat 27 kantong jenazah sehingga total berjumlah 45 kantong jenazah," ungkapnya di JICT II Tanjung Priok, Senin (11/1/2021).
Baca juga: Menhub Budi Karya Minta Jasa Raharja Penuhi Permintaah Keluarga Korban Sriwijaya Jaya Air
Sedangkan, kata dia, untuk potongan pesawat bagian kecil keseluruhan ada 15 serpihan. Untuk potongan bagian besar sebanyak 22.
"Bagian dari pesawat potongan kecil ada 15 kantong, tambah 5. Besar tambah 5 jadi 22," ucapnya.
Dirinya menyebut, hari ini pencarian serpihan dan korban penumpang pesawat Sriwijaya Air SJ-182 berjalan lancar tanpa kendala.
Baca juga: Korban Sriwijaya Air, Saat Jatuh Nelayan Dengar Dentuman Keras dan Air Laut Naik 15 Meter
"Hingga 19.30 WIB, berjalan aman lancar, cuaca mendukung dan fokus operasi SAR ke evakuasi korban diikuti material dan lainnya," jelasnya.
Meski Tim SAR gabungan melakukan pencarian Balck Box (kotak hitam) yang berisi rekaman suara kokpit dalam pesawat terbang, namun pihaknya tetap fokus pada pencarian korban.
"Kita fokus ke korban, Black Box kita laksanakan. Dengan cuaca hujan lebat dan badai, kita upayakan optimal. Kita fokus ke korban," tegasnya. (Yono/win)