Baca juga: Penampakan Penampungan Sampah yang Jadi Tempat Penemuan Bayi Laki-laki
Karena sejak pandemi Covid-19 memang pelayanan untuk melihat kondisi balita yang ada di panti dibatasi.
"Kalau pun ada yang mau datang juga wajib di swab dulu, baru boleh masuk. Cuma selama ini nggak ada yang datang sama sekali," ungkapnya.
Pantauan di lokasi, Panti Sosial Asuhan Anak Balita Tunas Bangsa Dinas Sosial DKI yang berada di Cipayung ini memang tak terlihat aktivitas yang ramai.
Baca juga: Kronologi Penemuan Bayi Laki-laki di Gandaria Selatan Disamping Bangkai Tikus
Hanya beberapa petugas yang terlihat membersihkan halaman panti dan petugas lainnya berjaga didepan.
Sementara anak-anak penghuni panti, juga tak terlihat di luar gedung karena mereka memang hanya pagi dan sore diperbolehkan bermain. Pintu gerbang panti pun tertutup rapat bahkan di gembok oleh petugas.
Sebelumnya diberitakan, kondisi bayi yang ditemukan di penampungan sampah di Kelurahan Gandaria Selatan, Kecamatan Cilandak, Jakarta Selatan, Jumat (8/1/2021) sore memprihatinkan.
Menurut petugas keamanan Puskesmas Gandaria Selatan, Hasanudin, saat tiba di puskesmas sang bayi tampak kedinginan dan kotor dipenuhi sampah.
“Sesampainya di puskesmas bayi tersebut kedinginan dan kotor karena memang ditemukan di penampungan sampah. Oleh perawat langsung dibersihkan dan diselimuti,” ungkap Hasanudin. (Ifand/win)