Imbas Kenaikan Harga Kedelai, Pengusaha Terpaksa PHK Karyawan

Kamis 07 Jan 2021, 21:32 WIB
Sofyan Tasbih, pengusaha tahu di Kedaung, Kota Tangsel. (toga)

Sofyan Tasbih, pengusaha tahu di Kedaung, Kota Tangsel. (toga)

TANGSEL, POSKOTA.CO.ID - Akibat melonjaknya harga kacang kedelai sebagai bahan baku pembuatan tahu dan tempe mengakibatkan sebagaian pengusaha tahu terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap pekerjanya.

Sofyan Tasbih, pengusaha tahu di Kedaung, Kota Tangsel mengatakan, hal tersebut dilakukan sebagai solusi untuk kelangsungan usaha lantaran saat ini harga bahan baku tahu dan tempe tersebut naik drastis.

"(gaji) Tidak dipotong, hanya pengurangan sumber daya manusia saja karena imbasnya menggiling 5 sampai 6 kuintal yang tadinya 1 ton per hari. Saya resignkan pekerja saya kurang lebih enam orang," katanya.

Baca juga: Harga Kedelai Semakin Tak Terkendali, Pekan Depan Tempe Tahu Diprediksi Naik Lagi

Sofyan mengaku saat kenaikan kacang kedelai, membuat omsetnya turun hingga 30 persen lantaran ada penurunan daya beli masyarakat.

"Ya 30 persen penurunan omset. Drastis menurun semua karena daya beli masyarakat juga cenderung menurun, perekonomian di pasar juga menurun semua," katanya.

Dirinya berharap pemerintah dapat melakukan operasi pasar dan mengembalikan harga kacang kedelai seperti semula.

"Intinya saya mengharapkan kepada pemerintah agar bisa diperhatikan UKM agar berkembang di wilayah Tangerang Selatan ini," tutupnya. (toga/tha)

Berita Terkait

News Update