Tempe Menghilang, Pedagang Warteg Kelimpungan: Tak Ada Lagi Makanan Pelengkap Sehari-hari

Minggu 03 Jan 2021, 11:37 WIB
Berbagai menu di Warteg saat ini tidak menyediakan masakan olahan tempe. (yono)

Berbagai menu di Warteg saat ini tidak menyediakan masakan olahan tempe. (yono)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Melambungnya harga kedelai menyebabkan langkanya tempe dan tahu di pasaran. Hal itu membuat pedagang nasi Warung Tegal (Warteg) kelimpungan. Pasalnya olahan masakan dari bahan tahu dan tempe menjadi menu favorit di warung makan andalan wong cilik tersebut.

Wari (55), pedagang nasi Warteg, ikut mengeluhkan langkanya bahan makanan olahan kedelai tersebut. Ibu 2 anak yang sudah berjualan nasi lebih dari 20 tahun itu mengatakan, kalau di warungnya tidak ada masakan olahan tahu dan tempe akan terlihat aneh.

"Ya aneh aja, masa di warteg nggak ada tempe. Paling nggak dari bahan tempe aja bisa bikin 6 masakan," kata Wari yang berjualan di kawasan Kebon Sirih, Menteng, Jakarta Pusat, saat berbincang dengan Poskota.co.id, Minggu (03/01/2021).

Baca juga: Mulai Lusa Harga Tahu Tempe di Pasaran Naik 30 Persen, Ini Penyebabnya

Diceritakan, saat ini di pasar Tradisional Kwitang, tempatnya berbelanja, sudah tidak ada yang menjual tempe.

"Tadi sih kata pedagang di pasar katanya hari Rabu, baru ada tempe lagi pada demo katanya. Itu pun kata pedagangnya harga bakal naik 2 kali lipat, yang tadinya satu papan tempe kecil harga Rp3 ribu bakal naik Rp6 ribu," jelasnya.

Ia memaparkan, dari olahan tempe saja bisa menghasilkan masakan seperti, tempe orek kering, tempe orek basah, tempe goreng, tempe goreng tepung, dan tempe bumbu kuning.

"Itu baru dari tempe. Tahu bisa bikin 2 masakan, tahu isi goreng sama tahu bumbu kuning," sambungnya.

"Ini juga ada tempe orek kering aja masak, karena sisa tempe dari hari Jumat ditaro di kulkas. Besok ya gak bakal ada masakan tempe lagi," lanjut Wari.

Baca juga: Pengrajin Tahu dan Tempe Gulung Tikar, Pemerintah Diminta Menekan Harga Kedelai

Ia berharap pemerintah dapat mencari solusi agar kelangkaan tahu dan tempe tidak berkepanjangan. Karena menurutnya, tahu dan tempe adalah pelengkap makanan sehari-hari rakyat kecil.

Berita Terkait
News Update