DEPOK. POSKOTA.CO.ID - Aiptu SPT, polisi yang menembak istri dan ankanya lalu bunuh diri di rumahnya Jalan Tirtamulya, RW.03, Kelurahan Tirtajaya, Kecamatan Sukmajaya, Kota Depok, Rabu (30/12/2020) siang dikenal ramah oleh tetangga.
"Dia orangnya ramah juga. Hanya memang orangnya agak pendiam. Kalau kita nggak negur dia pendiam," kata salah satu tetangga.
Walau menurut PA, akhir-akhir ini Aiptu SPT memang lebih irit bicara ketika disapa tetangga.
Ia mengaku terakhir bertemu Aiptu SPT kemarin pagi. Saat disapa Aiptu SPT tidaklah menjawab seperti biasanya.
"Melihat dia seperti ada masalah, ya kami enggak tahu ya, tiba-tiba kudengar (Aiptu SPT menembak anaknya," ungkapnya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun insiden mengerikan itu itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Tidak lama berselang, lalu polisi datang ke TKP melakukan olah TKP.
Baca juga: Selebgram Bali Bunuh Diri, Postingan Terakhirnya di IG Bikin Merinding
"Kejadian terdengar beberapa kali suara tembaman tepat pukul 11.30 WIB, ayahnya menembakan diri usai menembak anaknya saat berusaha melindungi ibunya usai ditodongkan pistol pelaku yang juga ayahnya," ucap Topo, salah satu anak pelaku,di lokasi.
Sementara itu, petugas kepolisian dari Propam Polrestro Depok, Reskrim, dan Polsek Sukmajaya masih berada di lokasi kejadian.
Seperti diberitakan aksi bunuh diri dengan menembak kepala dilakukan Aiptu STP, anggota Polsek Tebet Unit SPKT Polres Metro Jakarta Selatan.
Tragisnya, aksi tersebut dilakukan pelaku setelah sebelumnya menembak Cici Rukaesih yang merupakan istrinya dan seorang anaknya.