JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Sekjen Habib Rizieq Shihab (HRS) Center, Haikal Hassan hari ini, Senin (28/12/2020) kembali diperiksa penyidik Subdit Siber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya terkait laporan "Mimpi Bertemu Rasulullah".
Haikal Hassan diperiksa atas laporan Habib Husin Alwi Shahab yang menuding Haikal Hassan mencatut nama Rasulullah. Pada panggilan pertama, Senin (21/12/2020) Haikal Hassan sempat mangkir dari panggilan lantaran berada di daerah Solo.
Haikal Hassan kemudian datang pada panggilan kedua, Rabu (23/12/2020). Dari hasil Rapit Test Antibodi yang dilakukan dokter Biddokkes Polda Metro Jaya, Haikal Hassan reaktif virus corona. Sehingga oleh petugas ia dibawa menjalani pemeriksaan lanjutan ke RS Kramajati Polri.
Baca juga: Reaktif Covid-19, Haikal Hasan Dibawa ke RS Polri Jalani Pemeriksaan Swab Test
Usai menjalani Swab Test di RS Kramajati Polri, hasilnya Haikal Hassan dipastikan Negatif Covid-19 dan ia dipulangkan untuk penjadwalan ulang pemeriksaan oleh penyidik Subdit Siber Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya.
Sebelumnya, menanggapi laporan tersebut, Haikal Hassan mengaku bingung di Indonesia sangat mudah melaporkan apa saja termasuk soal mimpi.
"Ya di Indonesia gimana ya. Jangan-jangan gue kentut di laporin lagi entar," celetuk Haikal Hassan, di Mapolda Metro Jaya, Rabu (23/12/2020).
Baca juga: Klarifikasi "Mimpi Bertemu Rasulullah", Haikal Hassan: Orang Saya Lagi Menghibur
Haikal juga tidak mengetahui siapa yang merekam ucapannya hingga viral di sosial media (sosmed). "Saya enggak tahu yang rekam. Orang saya enggak nyebarin. Orang saya lagi menghibur," ujarnya.
Dikatakan, maksud ucapannya bermimpi Rasulullah hanya untuk menghibur keluarga almarhum agar tidak menangis.
"Sekarang gini deh, ada orang meninggal karena kecelakaan. Boleh engga kita menghibur. Udah deh, jangan nangis, muda-mudahan anak lo masuk surga. Kan gitu doang," ucap Haikal yang mengenakan ciri khasnya topi kupluk.
.png)
