SPKLU Sudah Tersedia, PLN Lakukan Uji Coba Mobil Listrik Rute Jakarta-Bali

Sabtu, 26 Desember 2020 11:49 WIB

Share
SPKLU Sudah Tersedia, PLN Lakukan Uji Coba Mobil Listrik Rute Jakarta-Bali

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Terus berkomitmen untuk mendorong ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB), PLN lakukan uji coba kendaraan listrik dengan rute perjalanan dari Jakarta sampai ke Pulau Dewata, Bali.

"Saya ingin mencoba menggunakan kendaraan listrik ini menuju Bali karena PLN sudah menyiapkan infrastruktur seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU)," kata Komisari PLN Dudy Purwagandi.

Dari literatur dan infromasi yang ada, penggunaan kendaraan listrik di dalam kota sangat efisien.

Baca juga: 5 Hari Hadir di Indonesia, Mobil Listrik Nissan Kicks e-Power Diklaim Ludes

"Sehingga saya ingin mencoba rute jarak jauh," Ucap Komisaris PLN, Dudy Purwagandi saat ditemui di titik awal keberangkatan kantor PLN Pusat (25/12/2020).

"Saya ingin memberikan input terkait titik-titik lokasi SPKLU kedepannya sehingga memberikan kemudahaan bagi pengguna kendaraan listrik. Dari sisi biaya kendaraan listrik menawarkan biaya yang lebih murah dibandingkan kendaraan berbahan bakar minyak saat ini," ucap  Dudy.

Dirinya juga menyampaikan harapannya melalui percobaan ini agar kedepannya dapat berbagi pengalaman dengan rekan lain yang masih memiliki kekhawatiran dan pertanyaan terkait kendaraan listrik sekaligus memberikan masukan bagi perusahaan apabila ada yang perlu diperbaiki.

Baca juga: 5 Hari Hadir di Indonesia, Mobil Listrik Nissan Kicks e-Power Diklaim Ludes

Sebelumnya PLN telah meresmikan penambahan 4 SPKLU, yaitu SPKLU Rest Area Km 207 A Palikanci, SPKLU Rest Area 379 Batang, dan SPKLU Rest Area Km 519 A/B Sragen.

PLN berkomitmen untuk memberikan kenyamanan bagi pengguna Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) dengan memastikan penyediaan infrastruktur kelistrikan. Direncanakan hingga tahun 2025 mendatang, PLN akan membangun 2.400 SPKLU.

Halaman
Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar