TANGSEL, POSKOTA.CO.ID-- Kematian Chelsea Debra, gadis cantik pengemudi mobil yang terlibat dalam kecelakaan maut di Jalan Brawijaya Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin (21/12/2020) dini hari menimbulkan duka mendalam bagi keluarga.
Pasalnya, Chelsea Debra yang berusia 27 tahun itu selama ini menjadi tulang punggung keluarga.
Jenazah Debra dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan.
Sejumlah kerabat korban mengatakan, kalau selama ini Chelsea Debra dikenal di lingkungan tempat tinggalmnya sebagai sosok yang baik.
Hal tersebut terlihat dari sikapnya yang supel dan ramah terhadap warga sekitar, sehingga membuat warga merasa kehilangan.
"Anaknya sopan, sukanya menyapa dengan tetangga, kalau di lingkungan juga baik," kata Waris Susanto (62), tetangga Chelsea Debra saat ditemui poskota.co.id di Jalan Batas Indah, Pondok Betung, Kota Tangerang Selatan.
Putri kedua dari empat bersaudara ini diakui warga sekitar merupakan sosok yang bersahabat.
"Anaknya enggak suka neko-neko, baik, cantik, dan patuh sama orangtua. Warga ya shock juga mendengar kabar Chelse meninggal," katanya.
Tulang Punggung
Diungkapkan Waris, Debra saat ini merupakan salah satu tulang punggung keluarga, lantaran hanya dirinya yanhg bekerja.
Selama pandemi Covid-19, ayahnya yang merupaan pemandu wisata atau tour guide tidak memiliki penghasilan lantaran sejumlah wisata di hampir semua daerah tutup.