Hasil Tangkapan Minim, Pedagang Ikan TPI Karangantu Beli Ikan ke Jakarta

Selasa 22 Des 2020, 16:20 WIB
Tempat pelelangan ikan. (Ist)

Tempat pelelangan ikan. (Ist)

SERANG, POSKOTA.CO.ID – Cuaca buruk yang melanda perairan Selat Sunda dalam beberapa pekan ini membuat nelayan di Pelabuhan Karangantu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang kesulitan melaut. Akibatnya hasil tangkapan ikan berkurang dari biasanya.

Demi memenuhi kebutuhan penjualan ikan di Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangantu, beberapa pedagang pun terpaksa membeli ikan dari pengusaha ikan beku di Jakarta.

"Itu udah biasa kalau hasil tangkapan ikan para nelayan di sini berkurang. Karena kalau gak gitu gimana mereka mau jualan. Jadi lagi kondisi begini harus ngelakuin banyak hal untuk tetap berjualan ikan. Namanya juga hidup, yah apapun dilakuin lah," kata Kani, 45, salah seorang nelayan ikan di Karangantu, Selasa (22/12/2020).

Baca juga: Nelayan Kepulauan Seribu Selatan Diimbau Waspada Cuaca Ekstrem Saat Melaut

Menurutnya, ikan-ikan beku yang dibeli sejumlah nelayan atau pedagang di TPI Karangantu merupakan hasil tangkapan para nelayan Karangantu.

Para nelayan terpaksa menjualnya ke pengusaha dari Jakarta karena tidak punya freezer untuk membekukan ikan.

"Jadi karena gak punya freezer dari pada busuk. Supaya bisa tahan lama, menjual ke pengusaha yang punya alat beku itu. Jadi hasil tangkapan nelayan dari Karangantu ditimbun di Jakarta. Kemudian dibeli lagi sama pedagang atau nelayan di sini untuk dijual lagi," ucapnya.

Baca juga: Jokowi Ajak Nelayan Gunakan Alat Tangkap Ikan yang Ramah Lingkungan

Untuk bertahan hidup memenuhi kebutuhan sehari-hari, para nelayan terpaksa utang ke bos-bos besar.

"Ya namanya hidup, kami harus ngutang kemana aja lah. Karena kondisi begini mah lakuin aja agar bisa makan dan minum," ujarnya.

Menurutnya nelayan ikan besar lainnya juga mengaku sulit melaut akibat cuaca ekstrem yang melanda beberapa hari ini. Mungkin untuk nelayan ranjungan atau nelayan kecil masih bisa melaut.

Berita Terkait
News Update