TANGERANG, POSKOTA.CO.ID – Depresi lantaran kedua orang tuanya bercerai, seorang pemuda berinisial IN (18) nekat mengancam akan bunuh ibu beserta adiknya dengan pisau lipat.
Kapolsek Kelapa Dua, AKP Muharram Wibisono menjelaskan kejadian tersebut bermula ketika pelaku dilarang ibunya makan mie instan.
Tak Terima dilarang, pelaku langsung mengambil pisau yang ada di dapur dan mengancam akan menggabisi ibu dan adik kandungnya.
Baca juga: Saat Demo Ancam Bunuh Mahfud MD, Pria ini Dibekuk Polda Jatim
"Seorang pemuda berusaha untuk melakukan percobaan pembunuhan terhadap ibu kandung dan adik kandungnya. Pelaku merasa kecewa karena dua tahun lalu antara ibu dan ayah kandungnya ini berpisah," ujar Wibi saat ditemui dilokasi yang terletak di Perumahan Jasmine Extension, Pakulonan, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, Senin (21/12/2020).
Wibi menuturkan, berdasarkan hasil keterangan yang didapat, pelaku sudah dua kali melakukan hal yang sama.
Saat akan dilakukan penangkapan, pelaku berusaha menyerang petugas dengan melempar benda-benda tumpul dari dalam kamarnya, sambil menggengam sebuah pisau.
a
Baca juga: Ruben Onsu akan Polisikan Orang yang Ancam Bunuh Anaknya
Tak ingin anggotanya terluka, lanjut Wibi, petugas langsung melumpuhkan pelaku dengan menembakan gas air mata ke dalam kamar.
"Dikhawatirkan mambahayakan petugas, atau bahkan dirinya sendiri karena sedang depresi dan memegang pisau, makannya kita lakukan tindakan tegas dengan menembakan gas air mata untuk melumpuhkannya," katanya.
Sementara Kanit Reskrim Polsek Kelapa Dua, Iptu Agam Tsaani mengatakan, karena mengetahui pelaku depresi lantaran kedua orang tuanya bercerai, pihaknya sempat melakukan negosiasi dengan pelaku.