ADVERTISEMENT

Bareskrim Polri Gelar Rekontruksi Dinihari, 58 Adegan Diperagakan Dari 4 TKP Penyerangan Laskar FPI

Senin, 14 Desember 2020 08:19 WIB

Share
Bareskrim Polri Gelar Rekontruksi Dinihari, 58 Adegan Diperagakan Dari 4 TKP Penyerangan Laskar FPI

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA , POSKOTA.CO.ID – Sebanyak 58 adegan diperagakan di  4 lokasi dalam rekontruksi penyerangan Laskar Khusus Front Pembela Islam (FPI) terhadap anggota Polda Metro Jaya di Tol Jakarta-Cikampek, KM 50, Karawang, Jawa Barat.

Rekontruksi tersebut berlangsung, pada Senin (14/12/2020) dinihari , dilakukan Direktorat Tindak Pidana Umum (Dit Tipidum) Bareskrim Polri, Polda Metro Jaya, dan Polres Karawang.

Adegan tersebut memperlihatkan bagaimana awal mula penyerangan 6 Laskar FPI hingga tewas ditembak.

Baca juga: Dalam Rekonstruksi di KM 50, Saling Tembak Anggota FPI dan Polisi Bermula dari Bundaran Hotel Novotel

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono mengatakan, total ada 58 adegan rekontruksi dari empat TKP yang dilakukan oleh penyidik tim khusus yang dibentuk Bareskrim Polri.

"Di lokasi pertama di depan Hotel Novotel, Jalan Karawang Internasional, ada sembilan adegan. Sementara lokasi II yakni, selepas bundaran Jalan Karawang Internasional hingga Gerbang Tol Karawang Barat arah Cikampek ke Rest Area KM 50 ada empat adegan," kata Argo saat proses rekonstruksi, Senin (14/12/2020) dini hari.

Sedangkan di Rest Area KM 50 yang menjadi TKP ketiga penyidik melakukan adegan rekonstruksi sebanyak 31. TKP terakhir yakni, Tol Japek selepas Rest Area KM 50 hingga KM 51 200, penyidik memperagakan 14 adegan. 

Baca juga: Rekonstruksi Insiden Tewasnya Anggota FPI di Tol Cikampek, Ratusan Aparat Kepolisian Dikerahkan Amankan TKP

Argo menjelaskan, rekonstruksi yang digelar secara transparan ini menghadirkan saksi sebanyak 28 orang.

Bahkan, empat diantaranya merupakan polisi yang menjadi korban dalam penyerangan tersebut.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT