Innalillahi, Dokter di Puskesmas Cakung Meninggal Akibat Covid-19

Minggu 06 Des 2020, 14:05 WIB
Penghormatan terakhir bagi dokter di Puskesmas Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. (ist)

Penghormatan terakhir bagi dokter di Puskesmas Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. (ist)

CAKUNG, POSKOTA.CO.ID - Kabar duka kembali menyelimuti tenaga kesehatan yang bertugas menangani Covid-19. Pahlawan kemanusiaan yang gugur itu, datang dari Puskesmas Kecamatan Cakung, Jakarta Timur, yang meninggal akibat virus corona atau Covid-19. 

dr. Ridwan Ahmad Albana (32), yang bertugas di ruang Unit Gawat Darurat (UGD) Puskesmas Kecamatan Cakung, meninggal pada Jumat (04/12/2020) kemarin. Pria tersebut mengembuskan napas terakhirnya setelah dinyatakan positif Covid-19 dan berjuang melayani warga.  

Kepala Puskesmas Kecamatan Cakung, Junaidah mengatakan, Ridwan meninggal saat dirawat di ruang ICU Rumah Sakit Khusus Daerah (RSKD) Duren Sawit karena terkonfirmasi Covid-19.

"Beliau mengembuskan napas terakhirnya pada pukul 07.15, Insyaallah meninggal dalam keadaan husnul khotimah," katanya, Minggu (06/12/2020).

Baca juga: Korupsi Bansos Covid-19, Mensos Juliari P Batubara Terancam Vonis Mati

Junaidah mengatakan, Ridwan terkonfirmasi virus corona atau Covid-19 karena diduga terpapar dari pasien Covid-19 yang setiap hari ditangani saat bertugas di Puskesmas Kecamatan Cakung.

Saat menjalani perawatan, korban dirawat di ruang isolasi, namun karena memburuk dilarikan ke ruang ICU. "Padahal sebelum meninggal saya dapat info hasil rontgen paru ada perbaikan, tensi normal dan saturasi pernafasannya 90 persen, namun Tuhan berkehendak lain," ujarnya.

Selain karena terkonfirmasi Covid-19, kata Junaidah, kondisi Ridwan memburuk karena memiliki penyakit penyerta. Korban juga menderita hipertensi sehingga membuat Covid-19 semakin menjadi.

Baca juga: Satgas: Ini Penyebab Penambahan Kasus Positif Covid-19 di atas 8.000

"Jenazah sudah dimakamkan di pemakaman khusus Covid-19 TPU Tegal Alur, Jakarta Barat. Almarhum seorang dokter terbaik di Puskesmas Cakung. Insya Allah gugur sebagai Syahid," tuturnya. (ifand/ys)

Berita Terkait
News Update