ADVERTISEMENT

Belum Dikaruniai Momongan Dinda Hauw-Rey Mbayang Masih Ingin Pacaran

Minggu, 6 Desember 2020 08:42 WIB

Share
Belum Dikaruniai Momongan Dinda Hauw-Rey Mbayang Masih Ingin Pacaran

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Pasangan artis muda Dinda Hauw dan Rey Mbayang telah menjalani bahtera rumah tangga selama lima bulan. Keduanya tidak menunda soal momongan.

"Momongan, kami sampai sekarang berjuang, ikhtiar, yang pasti doa dari rekan rekan semua kami aminkan," ujar Rey Mbayang saat ditemui kawasan Kapten P Tendean, Mampang Jakarta Selatan, baru-baru ini.

Rey Mbayang menambahkan dalam lima bulan pernikahannya dengan Dinda Hauw dia masih menikmati waktu bersama seperti pacaran. Mengingat mereka sebelumnya menikah melalui proses taaruf, tidak pacaran.

"Kami berdua masih pacaran. Karena kami sebelumnya nggak pacaran ya," kata Rey Mbayang sambil melihat mata Dinda Hauw dan memegang tangannya.

Baca juga: Beri Komentar Menyentuh di IG Dinda Hauw, Istri Rizki DA Tuai Dukungan Netizen

Dinda merasa menikmati masa pacaran usai menikah. Dia pun menilai hal tersebut sebagai hal yang wajar. Dinda merasa Tuhan memberikan waktu berdua dengan suami sebelum dikaruniai anak. Dan untuk yang satu itu, dia menyerahkan semuanya kepada Tuhan.

"Iya soal momongan, aku dan Rey sudah tahu lah. Kami apa-apa larinya ke Allah. Kami serahkan saja kepada Allah," pungkas Dinda Hauw.

Selain itu Dinda Hauw merasa Rey Mbayang sosok yang selalu melengkapi hidupnya. Karena dia dan Rey saling melengkapi satu sama lain dalam rumah tangganya.

"Ya aku sih selalu bilang ngerasa sama-sama beruntung, bukan cuma aku dan kamu tapi kita bersama," kata Dinda Hauw sama sambil menatap Rey Mbayang.

Baca juga: Rey Mbayang Pamer Foto Liburan ke Labuan Bajo Bareng Istri, Sukses Bikin Netizen Iri

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT