Rocky Gerung Dukung Paslon Idris-Imam di Pilkada Depok

Selasa, 1 Desember 2020 21:44 WIB

DEPOK – Dengan sejumlah alasan, pengamat politik Rocky Gerung mendukung paslon nomor urut 2 Idris-Imam dalam Pilkada Depok. Rocky Gerung menyerukan agar kaum milenial mengumpulkan KTP untuk dukungan pada Paslon 2.

Seruan tersebut Rocky Gerung untuk para milenial di Kota Depok bersatu mendukung kemenangan pasangan calon nomor 2 Idris – Imam dalam Pilkada 9 Desember 2020.

"Sebagai influence Idris - Imam, saya meminta kepada milenial di Kota Depok mengumpulkan KTP untuk mencoblos memilih Idris - Imam sebagai Walikota dan Wakil Walikota Depok pada 9 Desember 2020," ujarnya kepada wartawan usai menjadi pembicara dalam acara diskusi Sahabat Milenial Idris Imam (Smile), Pekapuran, Sukamaju Baru, Tapos, Kota Depok, Selasa (1/12/2020) petang.

Alumni Universitas Indonesia tersebut, Rocky memaparkan alasan kenapa milenial mesti mendukung Petahana Walikota Depok, Idris berpasangan dengan Wakilnya Imam yang juga alumni UI.

"Kenapa para Milenial di Kota Depok harus mendukung Idris - Imam, pertama program Idris-Imam mencetak 5000 pengusaha/startup baru dan 1000 perempuan pengusaha dan alun-alun dan taman hutan kota di wilayah barat," ungkapnya.

Selain sudah cukup berpengalaman di bidang legislatif lantaran pernah beberapa kali menjabat anggota dewan di Propinsi Jawa Barat, Imam ini juga sebagai alumni UI yang sebagian besar orang mengetahui produksi pemikiran.

"Imam ini sebagai sosok Alumni UI dimana untuk soal produksi pemikiran tidak perlu diragukan lagi. Imam itu akan menjadikan Depok sebagai Kota pemikiran atau kota yang tumbuh dengan ide dan gagasan. Apalagi sudah ada alun-alun yang didalamnya banyak mendukung kreatifitas milenial," ungkapnya.

Rocky juga menyebutkan Depok adalah Kota multi etnik yang didalamnya hidup berbagai macam suku mulai dari Batak, NTT, Bugis, Jawa dan suku lainnya.

"Nah semua etnis itu tumbuh di Depok. Artinya Depok sudah metropolis atau kosmopolis dan juga Depok punya Kampus hebat. Apalagi kalau nanti yang memimpin Depok adalah alumni UI,maka Depok akan tumbuh menjadi Kotanya pemikiran sehingga orang Jakarta mau ke Depok tidak hanya kopi. Tapi tumbuh perdebatan intelektual dan rumah pemikiran," pungkasnya (angga/win)