DEPOK - Para pelaku usaha tergabung dalam UMKM Depok bersama Komunitas Depok Begaya menggelar diskusi tema Membangun Kemandirian Keuangan Pribadi dan Usaha UMKM Kota Depok, di Kedai Kebun BBM, Jalan H. Dimun Raya No. 4, Sukmajaya, Kecamatan Cilodong, Depok, Kamis (26/11/2020).
Kegiatan diinisiasi oleh Ketua Umum Depok Begaya, H. Acep Azhari, turut serta menghadirkan dua pakar ekonomi sekaligus entrepreneur, Supardi Lee dan Hari 'Soul' Putra.
Supardi Lee, dalam pemaparannya di depan para pelaku usaha UMKM Depok memberikan kisi-kisi agar UMKM di Depok dapat naik kelas.
Baca juga: 50 Ribu UMKM Manfaatkan Diskon Tambah Daya Listrik 'Super Merdeka'
Selain itu Supardi juga membuka keran bantuan kepada para pelaku usaha untuk mendapatkan suntikan dana mulai Rp500 ribu hingga Rp5 juta.
"Bantuan untuk pelaku UMKM mudah didapatkan asalkan dapat memenuhi sejumlah persyaratan," ujarnya kepada wartawan usai kegiatan berlangsung.
Cara lain, menurut Supardi, juga dapat dilakukan dalam mendapatkan bantuan harus mempunyai komunitas bisnis, lalu pimpinan komunitasnya mencari anggotanya untuk mengajukan pinjaman.
"Jika semua persyaratan dalam melakukan bantuan antara Rp500 ribu dan maksimal Rp5 juta dapat didapatkan dalam waktu tiga minggu," kata Direktur Berkah Sejahtera Tanpa Riba (Bestari).
Baca juga: DPR Minta Pemerintah Memiliki Data Tunggal UMKM di Indonesia
Syarat pengajuan pinjaman mudah, pelaku UMKM cukup menyerahkan foto copy KTP, formulir pengajuan dan administrasi sebesar Rp50 ribu.
Terpisah, Ketua Umum Depok Begaya, H. Acep Azhari, mengungkapkan sudah saatnya para pelaku UMKM di Depok bangkit dalam memasarkan produknya.
