ADVERTISEMENT

Tiba di Dermaga Timika, KRI Teluk Parigi 539 Debarkasi Yonif 715 dengan Protokol Covid-19

Senin, 23 November 2020 18:17 WIB

Share
Tiba di Dermaga Timika, KRI Teluk Parigi 539 Debarkasi Yonif 715 dengan Protokol Covid-19

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - KRI Teluk Parigi-539 melaksanakan debarkasi personel, kendaraan taktis dan material Batalyon Infanteri (Yonif) 715/Motuliato, di Dermaga Cargo dock Freeport Timika, Senin (23/11).

Mereka akan mengemban tugas operasi Pengamanan Perbatasan Darat RI dengan Papua Nugini (PNG) sektor utara.

Komandan KRI Teluk Parigi-539, Letkol laut (P) Benedictus H.M. mengatakan debarkasi 450 prajurit Satgas Pamtas RI-PNG dari Yonif 715 Motuliato dilaksanakan dengan tetap mengutamakan protokol kesehatan yang telah ditetapkan pemerintah.

Dan pihak tim kesehatan pelabuhan bekerjasama dengan satuan kesehatan TNI Timika melakukan rapid test dan prosedur penanggulangan covid lainnya.

Hal tersebut juga sejalan dengan perintah harian Kasal Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M. agar prajurit TNI AL menjadi contoh dan teladan dalam upaya mendukung percepatan penanganan wabah covid 19 dalam segala kegiatan operasi dan dimanapun.

KRI Teluk Parigi 539 berangkat dari Dermaga umum Gorontalo, setelah embarkasi pasukan Yonif 715 Motuliato, Sabtu (14/11) dan melaksanakan lintas laut menuju Timika selama 7 hari dengan sempat singgah di Sorong, Jumat (20/11).

Panglima Kolinlamil Laksda TNI Irwan Achmadi, M.Tr (Han) menginstruksikan kepada unsur-unsur KRI jajaranya untuk selalu waspada dan siapsiaga dalam melaksanakan operasi angkutan laut militer.

“Pertahankan kondisi teknis kapal, jaga moril dan tingkat profesionalisme prajurit melalui latihan selama lintas laut serta laksanakan purbajaga selama pelayaran,” kata Pangkolinlamil usai menerima laporan dari Komandan KRI via selular.

KRI Teluk Parigi-539 merupakan kapal perang ex Jerman Timur jenis angkut tank yang mampu mengangkut personel lebih dari 500 orang beserta kendaraan dan material tempur lainnya.

Kapal perang ini masih menjadi andalan Kolinlamil dalam tugas operasi, baik OMP (Operasi Militer untuk Perang) maupun OMSP (Operasi Militer Selain Perang).

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT