Presiden Mendukung Pengembangan Sektor Pangan yang Inovatif

Kamis 19 Nov 2020, 08:45 WIB
Presiden Joko Widodo. (ist)

Presiden Joko Widodo. (ist)

JAKARTA – Presiden Jokowi  mendorong dan mendukung pengembangan sektor pangan yang inovatif dan berdampak besar bagi kepentingan banyak.

"Pengembangan sektor pangan membutuhkan cara-cara baru yang inovatif, yang meningkatkan efisiensi proses produksi, pangan berkualitas dengan harga terjangkau, memperbaiki daya dukung lingkungan, dan yang menyejahterakan para petani," ujar Jokowi. 

Itu disampaikan Jokowi saat membuka Jakarta Food Security Summit (JFSS) ke-5 Tahun 2020,  Rabu sore (18 /11) sebagaimana ditayangkan dalam kanal YouTube Sekretariat Presiden. 

Presiden menegaskan kebutuhan yang sangat besar masyarakat dunia terhadap pangan membuka peluang yang amat besar dan akan terus bertumbuh bagi sektor tersebut.

Baca juga: Presiden Jokowi Mengungkapkan Ibunya Adalah Seorang Muhammadiyah

Dia menjelaskan pengembangan sektor pangan dilakukan bukan hanya untuk merespons kemungkinan terjadinya krisis pangan akibat pandemi, tapi juga sejalan dengan melonjaknya populasi penduduk dunia yang berimplikasi pada meningkatnya kebutuhan pangan.

Menurutnya, para pelaku usaha di sektor tersebut sudah seharusnya meninggalkan paradigma lama dan melompat maju dengan cara-cara baru dan skala produksi yang lebih besar.

Semua itu dicapai dengan menjadikan korporasi petani sebagai basis pengembangan sektor pangan.

Nantinya, pengembangan harus dilakukan dengan mengedepankan nilai tambah di tahap on-farm maupun on-farm,  serta berbasis teknologi modern yang lebih efisien dan lebih produktif untuk memberikan kesejahteraan yang lebih baik kepada para petani dan sektor-sektor pendukungnya.  

Baca juga: Diutus Presiden Jokowi, Luhut Bertemu Donald Trump

"Saya berharap para pengusaha yang tergabung di Kadin (Kamar Dagang dan Industri) menjadi bagian dalam cara-cara baru ini," kata Presiden.

Berita Terkait
News Update