ADVERTISEMENT

PKS Minta Baleg DPR Tak Masukkan RUU Haluan Ideologi Pancasila ke Prolegnas 2021

Rabu, 18 November 2020 17:00 WIB

Share
PKS Minta Baleg DPR Tak Masukkan RUU Haluan Ideologi Pancasila ke Prolegnas 2021

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (F-PKS) meminta pimpinan Badan Legislatif DPR tidak memasukan Rancangan Undang-Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila ke dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) 2021.

"PKS meminta kepada pimpinan Baleg DPR RI, agar RUU HIP tidak dimasukkan kembali ke dalam Prolegnas prioritas tahun 2021," kata Wakil Ketua Fraksi PKS Mulyanto.

Usulan tersebut disampaikan dalam rapat panitia kerja Prolegnas DPR yang dilakukan Selasa (18/11/2020). Mulyanto mengatakan seharusnya ada kriteria bagi suatu RUU untuk bisa masuk prolegnas prioritas tahunan.

Baca juga: Ulama dan Ormas di Depok Gelar Apel Kawal Maklumat MUI Tolak RUU HIP

Selain sudah siapnya draft dan naskah akademik, kata dia, RUU yang diprioritaskan haruslah ada kebutuhan mendesak atas aturan itu.

Menurut PKS, kata dia, RUU HIP mendapatkan banyak penolakan dari masyarakat. Bahkan, pemerintah juga tidak menerbitkan surat presiden, serta DIM atas RUU itu.

"RUU HIP ini sudah semestinya didrop mengingat reaksi penolakan masyarakat yang begitu masif. DPR harus peka dengan aspirasi ini.

Baca juga: Baleg DPR: Meski Pemerintah Sudah Kirim RUU BPIP Bukan Berarti RUU HIP Hangus

Jika RUU HIP dimasukan lagi ke dalam prolegnas prioritas sama saja kita mengundang kegaduhan baru di negeri ini," lanjut Mulyanto. 

"Karenanya sudah selayaknya RUU HIP ini dikeluarkan dari Prolegnas prioritas tahun 2021. Ini penting, agar berbagai program perundangan yang diajukan Baleg di tahun 2021 ini dapat terealisasi," katanya. (rizal/win)

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT