JAKARTA - DPW Lembaga Dakwah Islam indonesia (LDII) DKI Jakarta menggelar Musyawarah Wilayah (Muswil) pada Minggu (15/11). Perhelatan ini untuk memilih ketua DPW LDII DKI Jakarta, untuk masa jabatan 2020-2025.
Ketua DPW LDII DKI Jakarta, Teddy Suratmadji dalam sambutannya mengatakan, agar kepengurusan yang terpilih dapat menempatkan orang yang tepat pada posisi yang tepat. Untuk menjawab dinamika ekonomi, politik, sosial, dan budaya yang sangat tinggi di jantung Jakarta.
"Jakarta sebagai ibu kota menjadi kiblat nasional dalam dinamika masyarakat madani. Sebagai ormas Islam, DPW LDII Jakarta terus memberdayakan anggotanya dengan pembangunan karakter. Agar lahir insan profesional religius sebagai modal membangun Jakarta,” ujar Teddy.
Ia mengatakan, sebagai bagian dari masyarakat madani, DPW LDII DKI Jakarta berkontribusi langsung dalam pembangunan Jakarta.
Baca juga: Buka Rapimnas LDII, Menag: Keberagaman Agama dan Aliran Perkaya Bangsa Indonesia
Targetnya, menciptakan masyarakat profesional religius yang memiliki sikap alim-faqih (memahami agama Islam dengan baik), berakhlak mulia (akhlakul karimah), dan mandiri.
“Saya meyakini, pribadi yang memiliki kecerdasan dan menguasai ilmu pengetahuan serta teknologi, namun tanpa diimbangi iman dan taqwa, akan hanya menciptakan kerusakan,” papar Teddy.
Pembukaan Muswil LDII dilakukan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan secara virtual. Hadir dalam acara itu, Ketua Umum MUI DKI Jakarta KH Munahar Muchtar, Ketua Umum DPP LDII Chriswanto Santoso dan pengurus LDII lainnya.
Anies dalam sambutannya mengatakan, pihaknya menyambut baik kegiatan Muswil LDII DKI Jakarta ini, harapannya akan lahir program - program yang tidak hanya bermanfaat bagi umat tapi juga masyarakat DKI secara umum.
Baca juga: Pasca Pandemi COVID-19, LDII Minta Pemerintah Fokus Pada Ketahanan Pangan
Anies juga menambahkan, agar LDII dapat mengantisipasi setiap perubahan yang akan terjadi. Seperti halnya Krisis yang terjadi sekarang ini adalah bersumber dari krisis kesehatan yang pada akhirnya juga berimbas pada krisis lainnya.
"Sebab itu, saya berharap program dari Muswil LDII ini dapat mendorong pemulihan kesehatan serta untuk mencegah Covid-19, termasuk antisipasi penyebaran yang lebih luas," kata Anies.
Dia menambahkan kalo itu sudah bisa dikendalikan maka akan mendorong pemulihan aspek ekonomi. (johara/tha)