Tingkat Kesembuhan Semakin Baik Berikan Optimisme Lewati Masa Pandemi

JAKARTA - Tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Indonesia per 13 November 2020 terus menunjukkan tren membaik. Hal ini pun memberikan optimisme tinggi bagi masyarakat dalam melewati masa pandemi Covid-19.

Itu disampaikan Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Dr Reisa Brotoasmoro dalam acara dialog Juru Bicara Pemerintah dan Duta Adaptasi Kebiasaan Baru dengan tema : "Antara Pengobatan dan Pencegahan, Pilih Mana?”. Dialog itu dilaksanakan secara virtual.

Dialog itu digelar di Graha BNPB, Jakarta, Jumat (13 /11). Selain itu, menghadirkan pembicara, dr. Gia Pratama Putra, dokter Kepala Instalasi Gawat Darurat salah satu rumah sakit di Jakarta.

Baca juga: Secara Nasional Tingkat Kesembuhan Pasien Covid-19 Jauh di Atas Rata-rata Dunia

Dr Reisa menjelaskan  dari berbagai survei seperti, IPSOS hingga Nielsen, masyarakat Indonesia diketahui paling optimis dalam menghadapi pandemi Covid-19 di Asia Tenggara. Hal ini tak lepas dari tingginya angka kesembuhan Covid-19 di dalam negeri.

“Recovery rate (rasio kesembuhan) dari seluruh total kasus COVID-19 mencapai 82.84%. Angka sembuh dan selesai isolasi COVID-19 meningkat dibandingkan sebelumnya, yaitu 80.51%”, ujar dr. Reisa.

Ia menambahkan keseriusan pemerintah dalam menangani pasien Covid-19 juga terlihat dari suplai obat penanganan Covid-19 yang terus terdistribusi dengan cukup.

Baca juga: Tingkat Kesembuhan Covid 19 Capai 93 Persen, Pemkot Bekasi Siap Gelar KBM

"Dengan tujuan meningkatkan rasio kesembuhan, mulai  4 November, obat penanganan Covid-19 ini sudah didistribusikan ke 34 Dinas Kesehatan Provinsi dan 779 rumah sakit di seluruh Indonesia," katanya.

Pemerintah, lanjut dr Reisa,  juga terus melakukan pemenuhan suplai obat penanganan Covid-19 hingga bulan Desember 2020 mendatang. Jumlah tenaga medis pun mencapai 300 ribu orang yang bekerja di rumah sakit rujukan Covid-19 di seluruh Indonesia.