JAKARTA - Tiga Tersangka begal yang beraksi merampas HP korbannya di Jalan Sukarela Gang 4 RT 06, RW 10, Penjaringan, Jakarta Utara, pada kamis (5/11/2020) lalu, mengaku uang hasil kejahatannya digunakan untuk mabuk dan main Warnet.
"(Uang hasil begal) Buat main warnet, sama buat minum. Minum mabuk," kata AD salah satu begal, di Mapolsek Metro Penjaringan, Jumat (13/11/2020).
Dalam melancarkan aksi jahatnya para pelaku mengaku, dengan pura-pura tanya alamat pada calon korbannya. Setelah itu bandit tersebut mengeluarkan celurit dan mengancam, kemudian merebut paksa HP milik korbannya.
"Pura pura nanya alamat, terus langsung diancam pake clurit," kata AD.
Baca juga: 3 Begal HP di Penjaringan yang Viral Dibekuk, Satu Tersangka Ditembak
Adapun tiga bandit tersebut berhasil dibekuk Tim Buser Polsek Metro Penjaringan, Jakarta Utara. 2 tersangka yang berinisial AA (20) dan AC (25) diringkus dalam pelariannya di Cilengket, kabupaten Bogor, pada Selasa (10/11/2020) lalu.
Sedangkan AD (26) dicokok di Parung, Kabupaten Bogor, pada Kamis malam (13/11/2020). Karena melakukan perlawanan saat ditangkap, tersangka AD dibolongi kakinya oleh Tim Buser. (Yono/tha)
