JAKARTA - PLN mengadakan gelaran LN Virtual Charity Run and Ride (VCRR) 2020 untuk menggalang dana yang akan digunakan untuk menyambung listrik 8.417 rumah warga miskin.
VCRR sendiri merupakan gelaran penggalangan dana berupa tenaga yang diberikan dari para pelari dan peseda virtual di seluruh Indonesia. Tercatat sebanyak 12.500 pesepeda dan pelari turut serta dalam acara ini.
Vice President Public Relations PLN Arsyadany Ghana Akmalaputri mengatakan setiap kilometer yang didapat peserta kemudian akan dikonversikan menjadi rupiah.
"Setiap jarak yang dilalui peserta, akan dikonversikan untuk menyambungkan listrik orang yang kurang mampu. Setiap kilometer akan dihargai Rp 40 ribu untuk pelari, dan Rp 35 ribu untuk pesepeda, " kata dia, Senin (09/11/2020).
Berlangsung sejak 16 Oktober 2020 hingga 1 November 2020, secara keseluruhan, peserta berhasil berlari dan bergowes virtual sejauh 164 ribu kilometer.
Melalui kegiatan tersebut berhasil terkumpul donasi sebesar Rp 6,16 Miliar yang akan digunakan untuk biaya penyambungan listrik warga tidak mampu.
Sementara itu CEO GOFIT, Prabu Revolusi menyatakan bahwa gelaran PLN VCRR menjadi event virtual race dengan peserta terbanyak dan donasi terbesar yang pernah ada di Indonesia.
“Sejak awal GOFIT sangat mengapresiasi gagasan PLN yang ingin membuat charity melalui konsep Virtual Race. Melihat sambutan luar biasa dari para pelari dan pesepeda, menunjukkan bahwa banyak orang ingin berbagi untuk orang lain. Bahkan ini event virtual dengan jumlah peserta terbanyak dan donasi terbesar sejauh ini di Indonesia” ucap Prabu di acara yang sama.
Adapun, PLN VCRR 2020 menjadi bagian dari peringatan Hari Listrik Nasional ke-75. Gelaran ini merupakan ajanga lari dan bersepeda yang bisa dilakukan di mana saja dan dapat menyicil jarak lari dan bersepedanya untuk tujuan beramal. Peserta diajak untuk menerapkan gaya hidup sehat melalui olahraga lari dan sepeda.
Sementara itu, pemilihan penerima bantuan dilakukan langsung oleh PLN dengan memastikan penerima bantuan terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Biaya penyambungan listrik satu rumah termasuk dengan instalasi listrik dalam rumah dan sertifikat laik operasi sekitar Rp 738 ribu.