MPR Sebut Pandemi Telah Membuat Bangsa Kebingungan

Minggu 08 Nov 2020, 08:53 WIB
Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid 

Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid 

BANDUNG - Pada Masa pandemi Covid-19 berakibat munculnya  berbagai persoalan anomali yang bisa membingungkan dalam berbagai segi kehidupan bangsa.

Dalam kondisi yang  demikian, semua elemen bangsa untuk 'eling lan waspodo' (sadar dan waspada, red) menjadi sebuah seruan yang cocok.

"Semua elemen bangsa harus selalu introspeksi dan juga waspada dalam masa pendemi sekarang ini,"  kata Wakil Ketua MPR RI, Jazilul Fawaid di Bandung, Sabtu (7/11/2020) malam.

Situasi anomali yang dimaksud Gus Jazil yakni  penyelenggaraan pemilihan kepala daerah (Pilkada) sementara 'bangsa sedang sakit' menghadapi pandemi. 

Baca juga: Ketua MPR Bamsoet: Ekonomi Indonesia Terkontraksi Lebih Dalam

"Pilkada yang sedianya adalah pesta demokrasi tak bisa lagi dimaknai sebagai pesta yang penuh keakraban dan keintiman sosial lantaran orang tidak boleh lagi berdekatan fisik, orang pesta tetapi harus pakai masker, kalau makan harus pakai boks, dan lain sebagainya," katanya.

Selain itu paparnya, semua pekerjaan menjadi anomali, termasuk salah ketik (UU Ciptaker, red) juga anomali dan lain sebagainya.

"Dalam konteks Pilkada yang penyelenggaraannya Pilkada kurang dari 30 hari dan serentak di 270 daerah di Indonesia,"  kata politisi PKB yang akrab  Gus Jazil ini. 

Baca juga: Ketua MPR Apresiasi Pemerintah Sudah Cairkan Insentif Tenaga Medis

Gus Jazil berharap kontestasi dalam Pilkada yang akan digelar pada 9 Desember mendatang  sebaiknya bukan lagi sebatas tentang 'menang-menangan', tapi  untuk mendarma baktikan dirinya untuk nusa dan bangsa. 

Meski demikian, kata Gus Jazil, Pilkada juga adalah amanat konsitusi dan pengejawantahan sila ke empat Pancasila. 

News Update