Wisman Siap Wisata Selam di Indonesia, Pemerintah Siapkan Kenyamanan

Rabu 04 Nov 2020, 18:23 WIB
Wisata selam. (ist)

Wisata selam. (ist)

JAKARTA - Deputi Bidang Produk Wisata dan Penyelenggara Kegiatan Kementerian Pariwisata Rizki Handayani mengatakan wisatawan mancanegara (wisman) telah siap datang kembali ke Indonesia untuk menikmati wisata selam. 

"Kami sudah melakukan pertemuan dengan pelaku usaha wisata selam di beberapa negara beberapa waktu lalu bagaimana market di Eropa, Amerika, Australia, dan China. Dan mereka sebenarnya sudah siap untuk datang kembali ke Indonesia. Kami berharap ke depannya bisa dilaksanakan dengan standar protokol kesehatan," ujar Rizki dalam siaran rilis Kemenpar (04/11/2020). 

Menyikapi hal tersebut, ia mengatakan Indonesia harus mempersiapkan kenyamanan dan keamanan bagi wisatawan. Kementerian Pariwisata (Kemenpar) telah menerbitkan protokol kesehatan di bidang usaha wisata selam sebagai panduan bagi pelaku dan juga wisatawan melakukan aktivitas selam.

Adapun strategi pemasaran dan pelayanan baru bagi pelaku usaha wisata selam tersebut dengan menerapkan protokol kesehatan berbasis CHSE (Cleanliness, Healthy, Safety, and Environmental Sustainability). 

"Kita tahu diving ini sangat banyak berhubungan dengan mulut, jadi droplet itu banyak sekali. Maka dengan panduan ini, bisa menimbulkan rasa aman dan nyaman wisatawan untuk diving," kata Rizky. 

Sementara itu, Ketua Perkumpulan Usaha Wisata Selam Indonesia (PUWSI), Ricky Soerapoetra, menjelaskan pelaku usaha wisata selam di Indonesia hingga kini masih mengalami penurunan jumlah wisatawan. 

“Berdasarkan survei per-April 2020 ada 102 usaha yang tidak beroperasi, dan 44 persen pekerja dirumahkan dengan tanggungan, namun saya rasa angka ini akan bertambah atau mungkin sudah bertambah,” ujar Ricky. 

Ricky berharap para pelaku usaha wisata selam dapat bangkit dengan melakukan strategi penerapan protokol kesehatan berbasis CHSE khusus wisata selam dengan disiplin. Sehingga hal ini dapat menimbulkan rasa aman wisatawan untuk kembali melakukan wisata selam. (Mita/win) 

Foto: Acara Sosialisasi Panduan CHSE & Market Updates Wisata Selam, Selasa (3/11/2020) /Kemenpar

News Update