TNI AL Evakuasi Mayat Bocah Warga Negara Malaysia yang Terseret Arus

Senin 02 Nov 2020, 08:55 WIB
Personel TNI AL saat mengevakuasi mayat bocah Malaysia yang terseret arus.(ist)

Personel TNI AL saat mengevakuasi mayat bocah Malaysia yang terseret arus.(ist)

JAKARTA – Personel TNI Angkatan Laut dari Pos Angkatan Laut (Posal)  Sei Pancang  membantu mengevakuasi mayat seorang anak warga negara Malaysia yang terseret arus dan terbawa sampai di perairan Indonesia, tepatnya di Pancang Putih Sei nyamuk dan ditemukan dalam kondisi meninggal, Minggu (1/11/2020).

Bantuan evakuasi oleh Tim TNI AL bermula  pada sekitar jam 11.55 WITA, SAAT Pos Angkatan Laut  Sei Pancang mendapat Informasi dari masyarakat bahwa ada mayat anak-anak yang mengapung di Pancang Putih Sei Nyamuk Perairan Indonesia.

Orang yang pertama melihat adanya mayat mengapung di laut seorang nelayan  bernama Kahar umur 30 tahun.

Baca juga: Terpeleset Saat Kejar Burung, Balita 3 Tahun Terseret Arus Ciliwung

Setelah mendapat informasi tersebut, Danposal Sei Pancang Letda Laut (E) Lilik Susanto beserta anggotanya ditemani Dantim Kopaska Letda Laut (KH) Sidik dan anggotanya yang sedang melaksanakan Satgas Perisai Sakti menuju lokasi ditemukan mayat.

Mengingat korban  tersebut merupakan warga Malaysia, Danposal Sei pancang melaksanakan koordinasi dengan petugas maritim Malaysia di wilayah perbatasan laut dalam rangka pelaksanaan evakuasi.

Informasi kalau korban warga Malaysia tersebut karena ada berita telah terjadi insiden dua orang kakak beradik atas nama Nazwa binti Telson (Perempuan) umur  8 Tahun dan Madsun bin Telson (Lelaki) Umur  5 tahun yang beralamatkan  Kampung Bergosong, Pulau Sebatik, Tawau, jatuh dari Jeti Teck Guan, Kampung Bergongsong, Tawau dan terseret arus.

Baca juga: 6 Bocah Terseret Arus Sungai Irigasi, Ada yang Meninggal Dunia

Selanjutnya personel Posal Sei Pancang  bersama petugas Maritim Malaysia menuju tempat ditemukan korban di Koordinat 04 06 769 N - 117 58 080 E dan melaksanakan evakuasi mayat korban seorang anak laki-laki berusia 5 tahun yang diidentifikasi  Madsun bin Telson.

Selanjutnya bersama-sama petugas Malaysia menuju Pelabuhan Umum Sei Nyamuk untuk dilaksanakan olah TKP oleh Polsek Sebatik Timur.

Aksi cepat tanggap yang dilakukan personal TNI AL memberikan bantuan evakuasi  Search and Resque (SAR) yang terjadi di wilayah perairan  merupakan tindaklanjut penjabaran Perintah Harian Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono, S.E., M.M.,  khususnya berkaitan untuk meningkatkan kesiapan dan kesiapsiagaan dalam melaksankan operasi. 

Berita Terkait
News Update