ADVERTISEMENT

Komisi V DPR: Tol JORR Jangan Naik Saat Pendemi, Ekonomi Masyarakat Lagi Lesu

Jumat, 30 Oktober 2020 15:15 WIB

Share
Komisi V DPR: Tol JORR Jangan Naik Saat Pendemi, Ekonomi Masyarakat Lagi Lesu

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA –  PT Jasa Marga (Persero) Tbk berencana akan melakukan penyesuaian tarif Tol The Jakarta Outer Ringroad atau Tol Lingkar Luar Jakarta (JORR) I.

Pemberlakuan ini juga berlaku bagi Tol akses Tanjung Priok (ATP), dan Tol Pondok Aren-Ulujami.

Menanggapai hal itu, Wakil Ketua Komisi V DPR Syarif Abdullah Alkadrie mengatakan, belum saaatnya tarif tol naik, ditengah ekonomi masyarakat lesu akibat pandemi.

Baca juga: Pemerintah Tunda Kenaikan Tarif Tol Padalarang-Padaleunyi

"Kalau ditanya secara pribadi, saya katakan tidak setuju adanya kenaikan tarif tol dalam waktu dekat ini. Sebab, kondisi ekonomi masyarakat lagi lesu," kata politisi NasDem ini saat dihubungi Pos Kota, Jumat (30/10/2020).

Kalau mau dinaikan lanjutnya, pihak PT Jasa Marga sebaiknya menunggu masa pendemi Covid-19 selesai.

"Selain itu, PT Jasa Marga bisa menaikannya ketika ekonomi kita normal kembalinya," ucapnya.

Baca juga: Soal Kenaikan Tarif Tol Cipularang dan Padaleunyi, PKS: Tunda, Waktunya Tidak Tepat!

Ia menilai, kemungkinan juga hitungan-hitungan PT Jasa Marga buat jalan tol, seperti oprasional atau prasarana lainnya untuk menutupi anggaran maka dengan terpaksa untuk dinaikan, karena memang sudah cukup lama tarif jalan tol belum  naik.

"Saya minta PT Jasa Marga hati-hati. Artinya, melihat realita untuk kepentingan umum, tidak hanya kepentingan bisnis semata. Harus dilihat juga aspek-aspek lainnya," katanya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT