ADVERTISEMENT

Data Oktober, Persentase Kasus Aktif Covid-19 Turun Drastis

Jumat, 23 Oktober 2020 20:29 WIB

Share
Data Oktober, Persentase Kasus Aktif Covid-19 Turun Drastis

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA (Pos Kota) - Persentase kasus aktif secara nasional terus menunjukkan penurunan. Bahkan jumlah kasus aktif di Indonesia saat ini mencapai 63.576 kasus atau 16,8 persen atau lebih rendah daripada angka dunia yang mencapai 21,9 persen.

Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito menegaskan persentase kasus aktif terus mengalami penurunan sejak pandemi.

Mulai dari bulan Maret 2020 rata-rata persentase kasus aktif sangat tinggi mencapai 91,26 persen.

Baca juga: Warga Bukit Duri Sampaikan Bahaya Covid-19 Lewat Mural

Namun sebulan kemudian, April 2020, angka itu mampu ditekan secara perlahan hingga 81,57 persen.

Kemudian secara berturut-turut selama empat bulan angka itu terus menurun, terhitung Mei 2020 71,35 persen, Juni 2020, 57,25 persen, Juli 2020, 44,02 persen, dan bulan Agustus 2020, 28,26 persen.

Untuk bulan September 2020 bahkan jumlahnya sudah berada di titik 23,74 persen. "Data Kamis (22/10) turun 16,8 persen. Ini proses penurunan cukup drastis dari waktu ke waktu," ungkap Prof. Wiku Adisasmito, dalam konferensi pers virtual tentang "Perkembangan Penanganan Covid-19 dan Tanya Jawab Media" di Media Center Satgas Penanganan Covid-19, kemarin.

Baca juga: Bertambah 4.369, Total Kasus Covid-19 di Indonesia Hari Ini 381.910

Ia menambahkan persentase kasus aktif saat ini berada di angka 63.576 atau 16,8 persen. Sementara kasus aktif dunia 21,9 persen, sehingga kasus aktif Indonesia lebih rendah daripada dunia.

Untuk kasus sembuh yang telah mencapai 301.006 orang atau 79,7 persen masih di bawah kasus sembuh dunia yang berada di angka 75,1 persen.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT