ADVERTISEMENT

Wabah Corona Bikin Target APBD DKI Anjlok 31,04 Persen

Kamis, 22 Oktober 2020 08:20 WIB

Share
Wabah Corona Bikin Target APBD DKI Anjlok 31,04 Persen

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA – Akibat pandemi Covid-19 yang, anggaran pendapatan dan belanja daerah Perubahan (APBD-P) Perubahan DKI Jakarta tahun 2020 mengalami defisit.

Semula ditetapkan APBD murni 2020 sekitar Rp 87,9 triliun, namun saat ini APBD-P diprediksi menurun sekitar 31,04 persen menjadi Rp 57 triliun, kata Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta dari Fraksi Gerindra Mohamad Taufik.

“Di tahun 2020 itu Rp 57 triliun untuk APBD-P nya, dari Rp 87,9 triliun. Jadi memang (APBD) mengalami kontraksi cukup besar sekitar 46 persen,” kata Taufik, saat dihubungi wartawan, Rabu (21/10/2020).

Baca juga: Sempat Diwarnai Aksi Work Out, Laporan APBD DKI 2019 Tetap Disahkan DPRD

Menurutnya, nilai APBD-P sekitar Rp 57 triliun itu sudah termasuk pinjaman dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) dari pemerintah pusat sebesar Rp 3,2 triliun.

Sebetulnya, kata Taufik DKI mengajukan dana pinjaman kepada pemerintah pusat mencapai Rp 12,5 triliun. Kendati demikian, dana tersebut dicairkan secara bertahap di setiap tahun sampai 2022 mendatang.

“Kami dapat pinjaman PEN, dari situ kami dalami dan tahun ini dapat Rp 3,2 triliun. Itu akan dipakai untuk enam kegiatan,” ujarnya.

Baca juga: Pemprov DKI Wajib Laporkan LKPJ APBD DKI 2019 Tiga Bulan Sebelum Tahun Anggaran Berakhir

“Nanti ada infrastruktur kebudayaan dan sejumlah proyek-proyek yang ditetapkan 2020 lalu, namun terkendala karena Covid-19. Nah itu dibiayai memakai PEN,” tambahnya.

Dirinya menuturkan, adapun proyek yang didanai memakai dana pinjaman PEN dari pemerintah pusat adalah pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), pembebasan lahan Kali Ciliwung maupun di proyek underpass dan flyover.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT