ADVERTISEMENT

Pemprov DKI Belum Berniat Buka CFD di Masa PSBB Transisi

Rabu, 21 Oktober 2020 17:01 WIB

Share
Pemprov DKI Belum Berniat Buka CFD di Masa PSBB Transisi

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyampaikan, meski di masa Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi, Pemprov DKI Jakarta belum berencana membuka hari bebas kendaraan bermotor (HBKB) atau Cara Free Day (CFD).

"Sampai hari ini car free day belum dibuka," ujarnya, di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (21/10/2020). 

Menurut pria yang akrab disapa Ariza itu, aktivitas bersepeda merupakan hal yang aman, karena antara pesepeda yang satu dan lainnya saling mengatur jarak. Kendati demikian, yang membuat rentan penularan justru terjadi setelah kegiatan bersepedanya.

"Tapi sebelum dan sesudah bersepeda itu, seperti kongkow atau kumpulnya sambil istirahat, mengobrol, itu kan menimbulkan kerumunan," jelasnya.

Baca juga: 4 Bioskop CGV di Jakarta Kembali Beroperasi Hari Ini

Karena alasan itulah hingga kini Pemprov DKI belum akan kembali membuka kegiatan CFD di setiap akhir pekan. "Sehingga sementara, sejak kita lakukan PSBB ketat (CFD) ya belum kita buka, masih kita tutup," pungkasnya. 

Pada masa PSBB transisi sebelumnya Pemprov DKI Jakarta sempat mengizinkan kegiatan Car Free Day (CFD) di kawasan Sudirman-Thamrin. Namun, kegiatan tersebut dinilai berpotensi besar terjadi penularan Covid-19.

Baca juga: CFD di DKI Jakarta Resmi Ditiadakan

Kemudian, Pemprov DKI menghentikan kegiatan CFD di Sudirman-Thamrin dan sebagai gantinya menyebar kegiatan olahraga akhir pekan tersebut di 30 Kawasan yang tersebar di 5 wilayah Administrasi pada tanggal 26 Juli 2020, untuk menjadi area alternatif masyarakat Ibukota dalam berolahraga.

Namun, sejalan dengan angka penularan Covid-19 yang makin meninggi akhirnya seluruh kawasan CFD tersebut dihilangkan. (Yono/tha)

ADVERTISEMENT

Reporter: Trias Haprimita
Editor: Trias Haprimita
Sumber: -

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT