ADVERTISEMENT

Ketua MUI Kabupaten Serang Imbau Warga Jaga Kondusivitas dan Cegah Anarkisme

Rabu, 21 Oktober 2020 12:42 WIB

Share
Ketua MUI Kabupaten Serang Imbau Warga Jaga Kondusivitas dan Cegah Anarkisme

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

SERANG - Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kabupaten Serang KH Rahmat Fathoni menyerukan bahwa berdasar hasil ijtima (pertemuan) ulama se Provinsi Banten, mengimbau masyarakat Kabupaten Serang untuk menjaga kondusivitas suasana serta tidak ikut serta dalam aksi unjuk rasa yang anarkis. Tindakan anarkis, lanjut Rahmat Fathoni, jelas dilarang oleh agama.

"Allah SWT berfirman dalam Al-Qur’an: Wala tufsidu fil ardhi ba’da ishlahiha. Haram hukumnya melakukan kerusakan-kerusakan di muka bumi setelah dalam keadaan baik," pesan KH Rahmat Fathoni.

Rahmat Fathoni menambahkan bahwa dalam menyampaikan aspirasi, masyarakat dilarang melakukan tindakan anarkis, jika memang harus dilakukan dengan aksi unjuk rasa, lakukan dengan cara yang santun.

"Apabila menyampaikan aspirasi, kita minta untuk tidak melakukan anarkis tapi santun. Tidak merusak fasilitas umum atau lainnya. Kita ini berada di negeri yang aman, jangan sampai ada lagi yang melakukan tindakan-tindakan yang melawan hukum saat menyampaikan aspirasi," ucap Kiai Rahmat.

Baca juga: Tokoh Agama dan Ormas Deklarasi Cinta Damai di Mapolres Serang

Selaku Ketua MUI, pihaknya mengutuk keras kepada pelaku perusakan fasilitas umum serta merugikan orang lain. MUI juga mendukung aparat kepolisian melakukan tindakan penegakan hukum serta mengusut tuntas aktor dibalik aksi unjuk rasa yang berujung pada aksi anarkis tersebut.

"MUI Kabupaten Serang mengutuk keras setiap unjuk rasa anarkis dan mendukung aparat kepolisian mengusut tuntas aktor dibalik kerusuhan serta mendukung langkah penegakan hukum," tandasnya.

Rahmat Fatoni juga mengimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Serang untuk selalu menjaga kondusivitas lingkungan yang aman dan nyaman serta tidak terprovokasi dengan demo anarkis. Kata Rahmat, suasana keamanan yang aman dan nyaman merupakan anugerah besar yang diberikan Allah SWT bagi bangsa Indonesia.

"Dengan terciptanya suasana yang aman, kita semua dapat beribadah, bekerja serta aktivitas lainnya dengan tenang. Oleh karena itu, mari kita bersama-sama menjaga negeri yang telah diberi anugerah yang besar oleh Allah SWT agar selalu kondusif, aman dan nyaman," tandasnya. (haryono/tha)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT