Petani Tambak Gagal Panen Usai Diterjang Banjir Rob di Muara Gembong

BEKASI - Air laut pasang atau rob menerjang empat desa di Kecamatan Muara Gembong, Kabupaten Bekasi. Selain merendam puluhan rumah warga, rob juga mengakibatkan petani tambak gagal panen lantaran bibit atau hasil panen mereka hanyut terbawa arus rob.

Salah satunya Rahman, 35, yang terpaksa merelakan tambak udang dan ikan bandeng miliknya ludes terkena terjangan rob. 

“Air rob datang setiap jam 8 pagi sampai 12 siang. Padahal sudah siap dipanen itu tambak,” ucapnya.

Rahman berharap ada upaya dari pemerintah setempat supaya rob bisa diantisipasi sehingga tidak merugikan masyarakat, khususnya petani tambak.

Baca juga: Kawasan Pelabuhan Nizam Zachman Muara Baru Diterjang Banjir Rob

Sementara Kasi Humas Polsek Muara Gembong Bripka Rohimah menyebutkan, ada empat wilayah yang terdampak air rob yakni Desa Pantai Mekar, Desa Pantai Sederhana, Desa Pantai Bahagia dan Desa Pantai Harapan Jaya.

“Yang terparah Desa Pantai Harapan Jaya yang sudah terendam selama tiga hari,” katanya , Selasa (20/10/2020).

Diungkapkan Rohimah, akibat rob rumah warga yang terendam sebanyak 230 rumah terdiri dari 300 kepala keluarga (KK). 

“Selain merendam ratusan rumah warga, air rob juga memutus  akses jalan jalan alternatif  Muaragembong ke Babelan tidak bisa dilalui kendaraan karena tingginya air rob,” katanya lagi. (yahya/tha)