ADVERTISEMENT

Bamsoet Tanggapi Rencana Kemenag Sesuaikan Biaya Umrah di Tengah Pandemi

Rabu, 14 Oktober 2020 18:05 WIB

Share
Bamsoet Tanggapi Rencana Kemenag Sesuaikan Biaya Umrah di Tengah Pandemi

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo menanggapi soal rencana Kementerian Agama (Kemenag) yang akan kembali menyesuaikan biaya referensi penyelenggaraan ibadah umrah di tengah pandemi Covid-19.

"Mendorong Kemenag dalam melakukan penyesuaian biaya referensi penyelenggaraan ibadah umrah, sudah melalui pertimbangan yang matang dan benar-benar mengakomodir seluruh kebutuhan jamaah umrah di tengah pandemi serta memastikan keamanan dan keselamatan jamaah umrah disesuaikan dengan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 yang baik," katanya, Rabu (14/10/2020).

Bamsoet juga mendorong pemerintah dalam hal ini Kemenag untuk mengkaji penyesuaian biaya referensi umrah secara mendalam dari berbagai aspek.

"Aspek tersebut antara lain mempertimbangkan harga riil biaya umrah dan juga melihat kemampuan dan daya beli, sehingga tidak memberatkan masyarakat. Jangan sampai harga acuan baru nanti menyebabkan jumlah jamaah menurun karena daya belinya turun," ujarnya.

Baca juga: Bamsoet Menakar Peluang Indonesia Berangkatkan Jemaah Umrah

Bamsoet juga mendorong pemerintah (Kemenag) dapat menyampaikan secara transparan terkait penyesuaian biaya kepada seluruh biro perjalanan haji dan umrah. Termasuk kepada para calon jamaah haji, sehingga mereka semua dapat menyesuaikan besaran biaya berdasarkan kemampuan masing-masing.

"Kenaikan biaya referensi penyelenggaraan ibadah umrah dapat meningkatkan juga pelayanan kepada jamaah, dan harga tetap terjangkau oleh masyarakat, meskipun harus disesuaikan dengan konteks pencegahan penularan Covid-19," tutup Bamsoet. (rizal/tha)
 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT