CIRACAS – Warga RW 08, Kelurahan Ciracas, Jakarta Timur, berharap ganti rugi dari PT Khong Guan akibat banjir yang merendam permukiman mereka pada Sabtu (10/10) malam kemarin.
Menurut mereka, banjir setinggi 1,5 meter di wilayahnya terjadi akibat tumpukan puing dinding pabrik yang roboh sehingga menutup saluran air.
Fahrul (49) warga setempat mengatakan, akibat tumpukan puing banjir yang terjadi semakin parah.
Baca juga: Banjir Merandam Pemukiman di Ciracas Akibat Tembok Pabrik Jebol
Dimana air yang datang jauh berbeda dengan banjir yang biasa merendam pemukiman di RT 05 dan RT 10.
"Biasanya banjir paling tinggi 60 sentimeter. Karena enggak nyangka setinggi itu, jadi barang-barang enggak sempat diselamatkan," katanya, Senin (12/10).
Dikatakan Fahrul, air yang datang dengan cepat itu juga, membuat warga tak sempat menyelamatkan barang berharganya.
Baca juga: Karang Taruna Ciracas Bantu Anak-anak Belajar Daring
Mulai dari kasur, barang elektronik, hingga surat-surat berharga rusak akibat terendam air bah.
"Bahkan ada juga empat tembok rumah warga yang retak karena terdampak luapan tekanan air yang tersumbat puing," ujarnya.
Hal yang sama juga disampaikan Muchtar (42) warga RW 08, yang berharap ganti rugi dari PT Khong Guan atas kerugian materil yang diakibatkan banjir.