Dia juga menegaskan, nantinya akan ada 20 persen vaksin yang akan terbuang atau tidak terpakai.
"Kita tahu kalau suntikan itu kan kalau disedot, terutama ramai-ramai tidak sepenuhnya terpakai, ada faktor yang kira-kira terbuang itu 20 persen, jadi kita harus mengadakan (vaksin) lebih dari itu," tutup dia. (Mita/win)