ADVERTISEMENT
Sabtu, 10 Oktober 2020 14:24 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA – Sarana Jaya terus memperlihatkan eksistensi dalam perkembangan pembangunan di Jakarta.
Bahkan, mereka meredefinisi visi dan misi pada akhir 2019, yakni menjadi pengembang properti yang terkemuka dan berkelanjutan di ibukota, bahkan di Indonesia.
Direktur Administrasi dan Keuangan Perumda Pembangunan Sarana Jaya Bima P. Santosa menuturkan, visi dan misi dengan penambahan kata berkelanjutan itu menjadi tantangan baru bagi mereka.
Baca juga: Sarana Jaya Miliki Aset dari Hunian Hingga Mal di Jakarta
’’Jadi, dengan kata berkelanjutan yang dicantumkan, itu menjadi PR direksi. Bagaimana mengimplementasikan berkelanjutan itu. Misalnya terkait SDM, profil bagaimana, dan kultur organisasinya bagaimana supaya ramah lingkungan,’’ ujarnya.
Disebutkannya menjadi tantangan sendiri, karena melihat kondisi ibukota yang cukup padat.
Artinya, lahan kosong sangat sulit ditemukan untuk pengembangan ramah lingkungan tersebut.
Oleh karena itu, mereka harus berinovasi dalam mengembangkan property ke atas namun dengan konsep ramah lingkungan.
Baca juga: Sarana Jaya: Investasi Properti di Tengah Pandemi Diminati Kelompok Muda dan Profesional
’’Dari sisi organisasi, menerjamahkan berkelanjutan pembangunan yang lebih ramah lingkungan itu harus berkeseimbangan. Memang, investasi awal lebih tinggi. Namun, itu menjadi PR kami dalam membangun fisik, SDM, dan kultur juga. Itu jelas gak gampang, tapi kami tidak ingin berkelanjutan hanya slogan,’’ tambahnya.
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT